Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilkada 2020

Iskandar-Deddy Prioritaskan Kesejahteraan UKM, Petani dan Nelayan

Dalam kampanye terbatas yang dilakukan oleh Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bolsel, Iskandar Kamaru dan Deddy Abdul Hamid

Penulis: Nielton Durado | Editor: David_Kusuma
Tribun Manado / Nielton Durado
Tampak kampanye dialogis yang dilaksanakan Paslon Berkah di Kecamatan Helumo, Rabu (21/10/2020) 

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLAANG UKI – Dalam kampanye terbatas yang dilakukan oleh Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bolsel, Iskandar Kamaru dan Deddy Abdul Hamid (Berkah) di delapan titik yang ada di empat Desa di Kecamatan Helumo, Rabu (21/10/2020).

BERKAH berjanji jika terpilih lagi maka akan lebih memprioritaskan kesejahteraan pelaku usaha kecil menengah (UKM), Petani dan Nelayan.

Hal ini disampaikan Calon Bupati, Iskandar Kamaru saat melaksanakan kampanye dialogis terbatas di Desa Motolohu, Kecamatan Helumo.

“Kesejahtraan pelaku UKM, Petani dan Nelayan jadi program prioritas kami jika masyarakat masih memperyai kami untuk kembali memimpin Bolsel kedepannya,” ujar Iskandar.

Baca juga: Ini Prestasi Kepemimpinan Wali Kota GSVL 10 Pimpin Manado

Baca juga: BREAKING NEWS: KKP Hibah Dua Unit Kapal Ke Kabupaten Boalemo dan Pemprov Sulteng

Baca juga: Bupati Depri Pontoh Tegaskan ASN di Bolmut Jaga Netralitas Selama Proses Pilkada 2020

Kamaru pun mengatakan, masyarakat Helumo, khususnya di beberapa desa termasuk Desa Motolohu, telah merasakan program-program pemerintah.

Seperti untuk para petani, nelayan serta program-program dibidang lainnya seperti kesehatan dan pendidikan.

“Semua itu akan kami lanjutkan lagi, jadi tidak usah khawatir, program beasiswa, bantuan untuk petani dan nelayan, UMKM, serta program-program lainnya akan kami laksanakan dan tingkatkan lagi jika masih diberikan kepercayaan oleh masyarakat,” tegasnya.

Baca juga: Penanggulangan Covid-19, Pemberian Bantuan Bibit Pangan untuk Menuai Hasil

Lanjut Ketua DPC PDIP Bolsel ini, ada sindirian jika pemerintah tidak mebangun dilihat dari tidak adanya investasi perusahaan waralaba seperti Alfamart dan Indomart.

Sebagaimana sudah masuk di daerah-daerah lain.

Hal ini tentu ada alasannya mengapa pemerintah sejak kepemimpinannya Hi Herson Mayulu (H2M) sampai dengan Iskandar Kamaru tidak menerima investasi itu.

Karena kami sadar akan memberi dampak pada pelaku UMKM yang ada di daerah ini.

Baca juga: Cegah Penularan Covid-19, DPMD Bolmut Bentuk Tim Gugus Tugas di Setiap Desa

Tujuan kami untuk melindungi para pelaku usaha kecil yang ada serta memberi kesempatan bagi pelaku UMKM berkembang.

"Buktinya hari ini sudah banyak pelaku-pelaku UMKM yang mulai berkembang dan mendirikan usaha sekelas Alfamart dan Indomaret,” terangnya.

Ia berharap, masyarakat jangan mudah termakan isu-isu yang belum tentu kebenarannya.

Saat ini isu-isu hoaks mulai dimainkan oleh sekelompok orang-orang tertentu yang memiliki kepentingan politik untuk menyerang pemerintahan dan pribadi.

Baca juga: Hoaks Pjs Bupati Positif Covid-19 Berbuntut Panjang, Seret Oknum Legislator ke Ranah Hukum

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved