Update Banjir Bolsel
Pasca Banjir, Puluhan Warga Tomini Mulai Derita Berbagai Penyakit
banjir dan tanah longsor di kabupaten Bolmong Selatan (Bolsel), bukan hanya menyisakan duka dan kerugian material saja.
Penulis: Nielton Durado | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLAANG UKI -- Bencana banjir dan tanah longsor di kabupaten Bolmong Selatan (Bolsel), bukan hanya menyisakan duka dan kerugian material saja, namun juga membuat warga pesisir Selatan Sulut pun meraskan berbagai penyakit.
Mulai dari suhu panas yang tinggi, batuk, hingga mengalami gatal-gatal pada kulit.
Hal ini sebagaiamana dikatakan kepala Puskesmas (PKM) Milangodaa, Melinda Huko, ketika dihubungi, Selasa (25/8/2020).
Menurutnya, pasca banjir belum lama ini, rata-rata keluhan masyarakat desa Pakuku Jaya dan Milangodaa, kecamatan Tomini, terkena panas, batuk, dan gatal-gatal.
“Usai bencana itu, kami (PKM) bergegas membuka posko kesehatan secara gratis di kecamatan Tomini," ujar Huko, melalui saluran telepon.
Lanjutnya, dari pantauan pihaknya terdapat 34 orang yang ditangani oleh timnya di Posko Kesehatan.
"Kami membuka dua posko kesehatan di kecamatan Tomini. Yakni di posko Pakuku Jaya dan posko Milangodaa Barat," bebernya.
Dia menambahkan, langkah ini sesuai dengan instruksi Bupati Hi. Iskandar Kamaru.
“Langkah ini merupakan perintah, orang nomor satu di tanah bervisi religius, agar kami jemput bola, bukan sebaliknya," tandasnya. (Nie)
• Ini yang Diberikan Pimpinan dan Anggota DPRD untuk Suport Para Peserta MTQ dari Boltim
• Dinyatakan Meninggal, Wanita Muda Ini Hidup Lagi Saat akan Dibalsem
• Angsuran PPh 25 Berkurang 50 Persen, Ini Kata Kepala Kanwil Ditjen Pajak Suluttenggomalut