Investasi di Tengah Pandemi

News Analysis Dr Robert Winerungan Akademisi Unima, Sekretaris ISEI Cabang Manado-Sulut

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pada saat pemerintah ingin menurunkan dampak covid-19 terhadap masyarakat serta agar tidak  makin banyak masyarakat yang tertular virus, pemerintah membatasi kegiatan.

Termasuk di dalamnya kegiatan ekonomi dan akibatnya  perekonomian terganggu karena banyak usaha dan bisnis masyarakat terpapar.

Kebijakan Tetap Tinggal di rumah, social distancing dan phisycal distancing apalagi adanya PSBB (berakibat makin melemahnya perekonomian.

Selanjutnya, pemerintah menganjurkan masyarakat dapat bekerja dari rumah yang diistilahkan dengan (WFH) atau sekalipun dirumah tetap harus produktif.

Pada saat masa pandemi ini banyak usaha yang terpapar tapi ada beberapa usaha yang melejit seperti sektor kesehatan dan alat kesehatan, teknologi telekomunikasi dan farmasi.

Melemahnya masyarakat dalam menjalankan kegiatan usaha bisa menjadi penghalang bagi siapapun untuk berinvestasi. Dengan segala keterbatasan yang harus dihadapi, investor harus tetap cermat untuk berinvestasi.

Di masa pandemi ini investor pasti akan sangat berhati hati menetapkan sektor apa tujuan investasi yang bisa menguntungkan dalam jangka pendek dan jangka panjang.

Tentu ada sektor usaha yang menguntungkan dalam jangka pendek dan ada usaha yang bisa menguntungkan dalam jangka panjang.

Selain itu Investor juga sangat berharap ingin mengetahui kapan berakhirnya masa pandemi ini. Strategi tepat dan  jitu memilih investasi aman di Tengah Pandemi Covid-19 itu yang diharapkan dari investor.

Meski banyak pilihan investasi yang menarik di tengah masa pendemi Covid-19, investor tetap harus cermat dalam memilih sektor apa saja yang akan dituju. Mengapa demikian? Karena ada sektor usaha yang hanya bisa leading di saat pandemi dan setelah itu usaha tersebut sudah tidak mengembirakan lagi.

Ada pula sektor usaha yang saat masa pandemi terpapar namun di saat pasca pandemic usaha tersebut akan leading.

Terkait investasi di Sulut di tengah pandemi ini, Pertanyaan besarnya: bagaimana menjaga bahkan meningkatkan investasi di tengah situasi pandemi yang tidak menentu ini.

Pertanyaan ini sangat tergantung reaksi pemerintah daerah. Maksudnya adalah sebaiknya pemerintah daerah sudah bisa melonggarkan aktivitas masyarakat melakukan kegiatan perekonomian dengan tetap patuh dan secara disiplin patuh pada protokol kesehatan penanggulangan Covid. 

Selama aktivitas perekonomian tidak bergerak pasti investor akan berpikir untuk berinvestasi di daerah ini. Karena itu seharunya sektor usaha bisa didorong untuk bisa bangkit, dengan menghilangkan hambatan kegiatan produksi, transportasi dan konsumsi.

Sektor usaha pertanian, perdagangan dan industri harus didorong untuk bergerak tanpa mengorbankan kesehatan masyarakat. Kesehatan masyarakat harus tetap dijaga dan secara bersamaan perekonomian tetap jalan.(ndo)