Bantuan Langsung Tunai
Kisah Oma Sartje Tetengean, Lansia 67 Tahun Yang Tolak Pemberian BLT, Tuai Pujian
Warga Desa Pahaleten Kecamatan Kakas bernama Sartje Tetengean jadi buah perbincangan, setelah dirinya menolak menerima bantuan pemerintah
Penulis: Andreas Ruauw | Editor: David_Kusuma
Ia pun berharap sikap sang ibu ini diikuti banyak warga di Sulut.
"Mudah-mudahan pada pelaksanaan Pilkada nanti, akan bermunculan oma Sartje yang lain dalam menolak Politik Uang,” pungkasnya.
Selain itu, apresiasi dan bangga di lontarkan Kapolres Minahasa AKBP Denny I Situmorang SIK atas sikap Oma Sartje Tatengean Warga Desa Pahaleten, Kecamatan Kakas, yang enggan menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Program Pemerintah yang bersumber dari Dana Desa serta diperuntukan bagi warga yang kurang mampu dan terdampak Covid-19.
• Bahar bin Smith Kirim Utusan Temui Pimpinan DPR dan Kabinet, Minta Hak Asimilasi Dikembalikan
Petinggi Polres Minahasa mengatakan keputusan menolak BLT bantuan Pemerintah tersebut adalah sikap sosok pemberani.
"Saya salut dan bangga atas sikap beliau, ini adalah sosok yang berani dan tegar," kata Sitorang.
Kekaguman Kapolres Denny Situmorang kepada wanita berusia 67 tahun dan tergolong sudah lanjut usia (Lansia), dikarenakan dari ribuan warga penerima bantuan tersebut hanya didapati segelintir kecil warga yang dengan terang mengakui akan kemampuan membiayai hidup walaupun masa sulit.
"Ini patut dicontohi, apalagi melihat keberadaan oma Sartje, yang ternyata hanya tinggal sendiri namun dirinya mengakui bahwa dia mampu membiayayai kebutuhan hidupnya padahal mereka ini yang sebenarnya layak untuk dibantu," terang Kapolres.
Ia pun berharap sang oma selalu diberikan kesehatan dan kekuatan dari Tuhan, "Semoga oma diberikan kesehatan dan kekuatan dalam masa tuannya," pungkas Kapolres.
• Dipicu Dendam Lama, Pemuda Ini Aniaya Korban Geraldy dengan Sajam