Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Terkini

KRONOLOGI Suami jadi Mucikari, Jual Istrinya Lewat Prositusi Online, Dipicu Utang Menumpuk

Baru-baru publik dihebohkan dengan kasus prostitusi online yang melibatkan pasangan suami-istri.

Editor: Rhendi Umar
TODAY LINE
Suami jadi Mucikari Jual Istrinya 

Dalam menjalankan bisnis prostitusi online nyeleneh itu, Nur Hidayat dan istrinya cenderung pilih-pilih pelanggan.

Mereka sangat selektif memilih pelanggan, karena takut terkena virus HIV.

Dalam keterangannya lainnya, Nur Hidayat mengaku menikah dengan PR pada Juni 2018.

Pasca menikah ia tinggal bersama mertuanya dan telah dikaruniai seorang anak.

Dia pun bercerita kisah percintaan dengan PR sempat tidak direstui orang tuanya.

Meski tidak mendapat restu dari orang tua, mereka tetap pacaran.

Baca: Tak hanya Ancaman Gempa Megathrust, Krisis Air Diprediksi Landa Jawa 2040

Baca: Coba Tips Ini Agar Roti Tawar Bisa Tahan Lebih Lama

Baca: Mafia Properti Raup Rp 214 Miliar dalam 4 Bulan, Hasilnya untuk Beli Jam Tangan hingga Mobil Mewah

Baca: Isu Olly Masuk Bursa Menteri BUMN Bukan Isapan Jempol: Begini Analisanya

Baca: Keluar Keringat saat Demam Patokan Akan Sembuh? Ini yang Sebenarnya Terjadi

Baca: Ini Manfaat Semangka bagi Tubuh, Tak Sekadar Manis dan Menyegarkan

Istrinya merupakan mantan pekerja pabrik rokok di Tuban dan sudah lama menganggur.

Saat melahirkan anak pertamanya, PR harus melalui operasi cesar dan membutuhkan biaya besar.

Karena tidak memiliki biaya, mereka akhirnya berutang ke paman dari saudara istrinya dan tetangganya sekitar Rp 13 juta.

Penghasilan Nur Hidayat dari bekerja di pabrik sepatu yang hanya Rp 2 juta per bulan, tidak cukup untuk mengembalikan seluruh utangnya.

“Saya sama orang tua tidak diberi uang meskipun untuk biaya cesar,” terangnya.

Setelah terjerat kasus ini, dia sempat diminta orang tuanya agar menceraikan istrinya.

Saat itu ia juga difasilitasi penyidik Ditreskrimum Polda Jatim untuk menghubungi istrinya video call.

Namun istrinya menolak diceraikan karena bagaimanapun perbuatannya itu juga ditanggung bersama-sama.

“Kita sama-sama salah dan tidak mau pisah (cerai), meskipun orang tua saya meminta agar berpisah,” cetusnya.

Sumber: Surya
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved