Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pemecahan rekor dunia selam

Gubernur Olly Hadiri Guinness World Record, Kapolri Tito dan Istri Kibarkan Bendera Dibawah Laut‎

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengatakan sebelumnya pada 2009 sebanyak 2.400 penyelam ikut serta dalam Sail Bunaken.

Penulis: | Editor: Maickel Karundeng
Ferdinand Ranti/Tribun Manado
Gubernur Olly Hadiri Guinness World Record, Kapolri Tito dan Istri Kibarkan Bendera Dibawah Laut‎ 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey bersama istri, Wagub Sulut Steven Kandouw, Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw menghadiri‎ Pemecahan rekor dunia selam kembali akan dilaksanakan di Pantai Manado, Sabtu (3/8/2019).

Sebanyak 3.100 penyelam berpartisipasi dalam Guinness World Record (GWR) selam ini.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengatakan sebelumnya pada 2009 sebanyak 2.400 penyelam ikut serta dalam Sail Bunaken.

Kapolri bersama ibu ikut berpartisipasi membentangkan bendera berukuran besar dibawah laut Teluk Manado.‎

"Hari ini lebih kurang 3.100. Mudah-mudahan bisa kita pecahkan rekor ini," ujarnya di Pantai Kawasan Megamas, Manado, Sulawesi Utara (Sulut).

Kapolri mengatakan, selain rekor penyelam terbanyak, akan dipecahkan pula rekor pembentangan bendera terbesar di bawah air. Dalam hal ini Bendera Merah Putih.

"Nanti juga kita lanjutkan Upacara Bendera 17 Agustus, sebentar lagi kita rayakan. Kita sudah rayakan duluan di sini, di bawah laut dalam bentuk upacara. Tentu juga ini akan kita viralkan," kata Kapolri.

Sebelumnya, aksi pemecahan rekor telah dilakukan WASI bersama 578 penyelam pada Kamis (1/8/2019). Yakni rekor rangkaian manusia terpanjang di bawah air (Longest Human Chain Underwater).

"Kita juga ucapkan terima kasih dan selamat karena pada 1 Agustus kemarin sudah pecahkan rekor gandengan tangan terbanyak," tutur dia.

Untuk itu dia berharap agar hari ini, dua rekor lainnya bisa dipatahkan. Sebab dengan begitu kata Kapolri, nama Indinesia, nama Manado, dan nama Bunaken semakin mendunia.

Sehingga, bisa lebih mendongkrak pariwisata dan menambah investasi di Indonesia.

"Welcome to the Indonesia, welcome to the Manado, salah satu destinasi pariwisata yang berkelas internasional. Mudah-mudahan upaya kita memberi manfaat bagi masyarakat dan bangsa Indonesia bukan hanya di Sulawesi Utara dan Manado," sebut Kapolri.(fer)‎

Baca: Kapolri Hadiri Pemecahan Rekor Dunia Selam di Manado

Baca: Hadiri Pemecahan Rekor Dunia Selam di Manado, Kapolri: Selamat Berjuang!

Baca: Ketua WASI Tri Tito Karnavian Beri Bantuan di Panti Asuhan Bartemeus Manado

 

Kapolri Tito dan Istri Kibarkan Bendera Dibawah Laut?
Kapolri Tito dan Istri Kibarkan Bendera Dibawah Laut? (Ferdinand Ranti/Tribun Manado)

Baca: Istri Hajar Suaminya yang Berprofesi Polisi Gara-gara Bantu Wanita Kecelakaan, Masuk UGD Rumah Sakit

Baca: Ray Dondokambey Putra Gubernur Olly Ikut Meriahkan Pemecahan Dekor Dunia Selam di Manado

Baca: Berbahaya, Jangan Konsumsi Susu Bersamaan Dengan Makanan Ini, Berisiko Penyakit Jantung

Baca: Suntik Gadis 14 Tahun di Kebun, Pemuda Asal Dumagin Dilaporkan ke Polisi

Baca: Kisah Permintaan Terakhir Terpidana Mati Paling Fenomenal, Bikin Bulu Kuduk Merinding

Baca: Tenaga Honorer Diatas 35 Tahun, Diangkat jadi PNS? Simak Penjelasan BKN

Baca: Jokowi Rasakan Guncangan Gempa Bermagnitudo 7.4 SR Saat Dalam Perjalanan

Baca: Pemindahan Ibu Kota Butuh Rp 466 T, Andre Rosiade Menyurat ke Jokowi: Disinilah Jerat Utang

Baca: Struktur PDIP Menyesuaikan Kabinet Jokowi-Maaruf, Jadi Pembahasan di Kongres PDIP

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved