Kursi Ketua DPRD Jadi Rebutan, Siapa Bakal Calonnya? Berikut Prediksinya

TRIBUNMANADO.CO.ID- 45 Anggota DPRD Sulut baru saja terpilih, setelah hasil akhir rekapitulasi dan penetapan suara.

PDIP 18 kursi,  Nasdem 9 kursi,  Golkar 7 kursi,  Demokrat 4 kursi,  Gerindra 2 Kursi,  PAN 2 kursi,  kemusian PKB,  PKS,  dan PSI masing-masing 1 kursi. 

PDIP sebagai pemenang kursi terbanyak otomatis mengamankan posisi Ketua DPRD Sulut. 

Sekretaris DPD PDIP Sulut, Franky Wongkar menjelaskan, PDIP punya mekanisme untuk penentuan pimpinan DPRD

"Mekanisme fit and proper test," kata dia kepada tribunmanado.co.id, Senin (13/5/2019).

Siapa bakal calonnya? Menurut Franky masih dinantikan prosesnya. 

Baca: PSK Ditemukan Tewas Tanpa Busana, Leher, Kaki, dan Tangannya Dalam Keadaan Terikat

Baca: Dituding Serakah Habiskan Uang Puluhan Juta Milik Raffi Ahmad, Ini Doa Mbak Lala

"PDIP ada aturan biasanya yang dipanggil kepengurusan partai,  siapa siapa itu," ujar Wakil Bupati Minsel ini. 

 Pada pengalaman sebelumnya,  PDIP melihat juga pada porsi perolehan suara terbanyak,  hal itu memang tak dibantah oleh Franky,  menurut dia suara terbanyak tak jadi acuan utama.

"Tapi ada catatan khusus untuk perolehan suara, itu dibahas dalam rapat DPD, " kata dia. 

 Pengamat Politik Sulut,  Taufik Tumbelaka mengungkapkan,  Secara formal biasanya PDI Perjuangan melakukan fit and proper test terhadap calon Ketua DPRD Sulut. 

Sulit dipungkiri calon terkuat tentu Andrei Angouw sebagai petahana. 

"Rasanya logis jika Andre Angouw nantinya yang akan ditetapkan,  dikarenakan posisi saat ini sedang menjabat.  Selama menjabat nampak belum pernah melakukan kesalahan yang mendasar," ujar dia. 

Tapi biasanya yang namanya organisasi politik seperti partai politik pasti ada faktor X yang bisa menjadi point tambahan penguatan.

Taufik mencontohkan misalkan senioritas, jumlah suara, jabatan dalam organisasi

"Dan pengaruh juga hubungan kedekatan dalam arti positif agar bisa bekerjasama dengan Pimpinan organisasi dalam hal ini Ketua PDI Perjuangan, serta rekam jejak," kata dia. 

Atas faktor inilah,  persaingan posisi Ketua DPRD Sulut akan dinamis. 

Ia memprediksi posisi,  Ketua DPRD setingkat provinsi biasanya akan digodok terakhir di tingkat pusat atau DPP.

"Terkait siapa yang berpeluang? tentunya semua berpeluang, banyak kader PDIP di dapil," kata Taufik. 

Adapun,  Bakal Calon Ketua DPRD Sulut dibagi tiap dapil merujuk faktor posisi struktural di partai,  senioritas kader dan perolehan suara terbanyak.

Berikut Prediksinya:

1. Andrei Angouw 

Andrei Angouw, kader PDIP  Juara Dapil I Kota Manado. Ia meraih suara terbanyak dengan perolehan sekitar 32.000 suara. 
 AA nama jargon politiknya. Ia  berstatus sebagai petahana, saat ini menjabat Ketua DPRD Sulut, dan Bendahara DPD PDIP Sulut. Latar belakangnya sebagai pengusaha.

 Jumlah suara AA di banding pemilihan DPRD Sulut 2014 naik hampir dua kali lipat. 

Pemilu 2014, suaranya sekitar 18.000 meningkat pesat hingga 32.000 di Pemilu 2019.
Andrei Angouw diprediksi ada di daftar teratas kader PDIP yang akan diusung kembali jadi Ketua DPRD.

AA kader senior,  posisinya sebagai Bendahara Partai tertinggi di antara kader lain,  meski soal hasil Pileg,  ada kader lain yang memperoleh suara lebih banyak.

 2. Berty Kapojos

Dari Dapil II Minut Bitung, Kader berikutnya yang berpotensi menjadi Ketua DPRD Sulut yakni Berty Kapojos.

Berty juga kader senior PDIP.  Pada struktural Partai ia juga menjabat Wakil Ketua DPD PDIP Sulut. 

Soal pengalaman pun tak kalah, ia sudah dua periode DPRD Minahasa Utara menjabat Ketua DPRD.

Soal perolehan suara, ia memang bukan yang terbanyak. Berhasil meraih 15.945 suara, terdiri atas 12,739‎‎ suara  di Minut dan 3.566 suara di Bitung.

 3.  dr Fransiskus Andi Silangen

dr Fransiscus Andi Silangen juga berpeluang merebut posisi Ketua DPRD Sulut. 

dr Andi  punya faktor x yang kuat, bahkan diprediksi bakal jadi 'kuda hitam' di persaingan Ketua DPRD Sulut. 

Di struktural ia menjabat Ketua DPC PDIP Talaud.  Posisi yang baru dijabatnya, namun langsung menghasilkan kemenangan PDIP di Kabupten Talaud. PDIP dalam sejarah kepartaiannya, pertama kalinya akan memperoleh posisi Ketua DPRD Talaud. 

Di Talaud pun dr Andi peraih suara terbanyak.  Perolehan suara meraih 25.863 suara. 

Sebaran suaranya di Talaud (9.472), Sangihe (13.197) dan Sitaro (3.194).

Faktor X yang sulit disepelekan, dr Andi berkerabat dekat dengan Ketua DPD PDIP Sulut, Olly Dondokambey. 

 4. Rocky Wowor

Rocky Wowor, Kader PDIP, termasuk baru di PDIP.  Tapi dengan cepat karirnya menanjak di partai. 

Rocky merupakan kader PDIP peraih suara terbanyak di Sulut, perolehannya mencapai 40.975 suara. 

Suaranya naik drastis setelah dua kali keikutsertaannya di Pemilihan DPRD Sulut. 

Dari hanya belasan ribu di 2014, melonjak tajam hingga 40.000 di 2019.

Perkembangannya sebagai seorang politisi pun digodok langsung Ketua DPD PDIP Sulut Olly Dondokambey.  

Dalam berbagai kesempatan Olly memboyong Rocky,  menemui para pembesar politik nasional. 

Rasanya tak berlebihan,  Rocky Wowor diproyeksikan PDIP menjadi The Next 'Olly Dondokambey' di masa mendatang. 

 5. Djein Lenora Rende

Djein Lenora Rende , kader PDIP peraih suara terbanyak di Dapil V Minsel-Mitra. Ia memperoleh 39.000 lebih suara. 

Bukan isu isapan jempol,  Djein Rende didorong bersaing di posisi Ketua DPRD Sulut. 

Peluangnya terbuka,  ia peraih suara terbanyak kedua di Pemilu DPRD Sulut. Memang termasuk kader baru, dan belum masuk struktur partai.  Tapi Djein punya faktor X, yakni suaminya James Sumendap,  Bupati Mitra dan kader senior pula di PDIP. 

Saat ini menjabat Ketua DPC PDIP Mitra.  

Dalam karir politiknya,  James Sumendap kerap memberi kejutan-kejutan. 

Saat maju pertama kali di Mitra, banyak yang menyangsikan ia bakal menang melawan petahana yang kuat waktu itu,  Telly Tjanggulung.  Tapi James membalikkan semua prediksi.

Periode berikutnya James kembali bikin kejutan maju di Pilkada Mitra melawan kotong kosong. Ia satu-satunya calon.  James menang telak. 

Ditunggu kejutan lainnya dari sosok James Sumendap. 

 6. Vonny Paat

Vonny Paat satu di antara kader senior PDIP.  Karir Vonny memang tak jauh-jauh sebagai  wakil rakyat. 

Pernah Anggota DPRD Minahasa,  kemudian jadi Ketua DPRD Tomohon,  dan dua kali lolos sebagai Anggota DPRD Sulut.

Perolehan suaranya memang bukan yang terbanyak,  tapi Vonny merupakan kader loyal. (ryo) 

Baca: Wanita 20 Tahun Diperkosa 5 Pria di Depan Suaminya, Suami Gambarkan Apa yang Disebut 3 Jam di Neraka

Baca: Pesan Terakhir Kasir Indomaret Sebelum Tewas Dimutilasi Oknum TNI: Aku Kangen dengar Kamu Ngaji

Baca: Oknum TNI Diduga Mutilasi Kasir Indomaret di Penginapan, Terungkap Ada 2 Pria Sewa Kamar yang Sama!