Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pemilu 2019

Usai Mencoblos, Pria Ini Tolak Celupkan Jari ke Tinta, Saat Ditegur KKPS, Pisau Ditaruh di Leher

Sesampai di TPS, YA langsung menghampiri Luki yang menjaga tinta. Tanpa banyak bicara, YA berusaha menyayat bagian leher Luki.

Editor: Indry Panigoro
Ilustrasi 

"Korban mengalami luka di bagian dagu, tadi korban sudah divisum," ujar Irwan.

Suasana di TPS 16 Kelurahan/Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar, yang sempat terjadi keributan saat proses pemungutan suara, Rabu (17/4/2019).

Irwan mengatakan, setelah keributan itu pelaku langsung pergi. Sampai sekarang polisi masih mencari keberadaan pelaku.

"Pelaku masih dicari sama polisi, setelah keributan itu dia langsung pergi," ujarnya.

Menurutnya, antara YA dan Luki sebenarnya teman sejak kecil.

Informasinya, YA dan Luki memang sudah ada masalah sebelumnya.

"Mungkin keduanya sudah ada masalah sebelumnya. Lalu ketemu di TPS itu, akhirnya terjadi keributan," katanya.

Kapolsek Sukorejo, Kompol Agus Fauzi mengatakan sudah mendapat laporan soal keributan yang terjadi di TPS 16 Kelurahan Sukorejo.

penyebab-elektabilitas-jokowi-turun-dan-prabowo-naik-versi-survei-kompas
penyebab-elektabilitas-jokowi-turun-dan-prabowo-naik-versi-survei-kompas (google)

Tapi, Agus enggan menjelaskan secara rinci masalah itu.

Polisi masih mencari keberadaan pelaku.

"Benar, sempat ada laporan keributan di TPS 16 Kelurahan Sukorejo. Kami masih menyelidikinya," kata Agus.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Menolak Celupkan Jari ke Tinta, Pemilih di Kota Blitar Lukai Petugas KPPS Pakai Pisau, 

Tonton:

Follow Instagram Tribun Manado:

Sumber: Surya
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved