Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sandiaga Intensif Kampanye Isu Ekonomi

Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengatakan kurang lebih dua minggu menjelang pemungutan suara pihaknya

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
Surya
Calon Presiden dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno di hadapan massa pendukung 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengatakan kurang lebih dua minggu menjelang pemungutan suara pihaknya akan semakin intensif berkampanye. Satu hal yang ditawarkan dalam kampanyenya yakni perubahan kondisi ekonomi.

"Karena sekarang sudah menujukkan perbedaan yang jelas, bahwa buat masyarakat kalau mau diteruskan seperti ini, ya tentunya mereka mengharapkan perubahan. Perubahan ini yang akan kami tawarkan karena perubahan menuju ekonomi yang baik ini yang akan menjadi fokus kami," ujar Sandiaga, di Bogor, Jawa Barat, Rabu, (3/4).

Konsep ekonomi yang diusung Prabowo-Sandi juga akan disampaikan dalam debat pamungkas pada 13 April 2019. Dua isu utama yang akan disampaikan oleh mereka yakni lapangan kerja dan harga kebutuhan pokok. Menurut Sandiaga, terkait lapangan kerja, pihaknya memiliki dua program, yaitu Oke Oce dan Rumah Siap Kerja.

"Kami sejak awal memberikan suatu penekanan kepada program-program Oke Oce  untuk kewirausahaan, untuk membuka kesempatan dua juta pengusaha baru dan rumah siap kerja untuk anak muda karena pengangguran itu banyaknya di anak muda, 61 persen dari pengangguran kita adalah anak-anak muda kita," katanya.

Untuk harga kebutuhan pokok, Sandiaga mengatakan pihaknya menggunakan strategi big push untuk menghadirkan swasembada pangan. Melalui swasembada maka harga kebutuhan relatif akan lebih stabil.

"Harga-harga bahan pokok akan stabil terjangkau, harga listrik akan turun. Ini yang akan nanti kita kupas secara detail di debat yang terakhir nanti. Mudah-mudahan bisa meyakinkan masyarakat," pungkasnya.

Sandiaga Uno juga berpesan kepada para juru bicara di tim suksesnya untuk menjaga sentimen positif jelang pemilihan presiden 2019. Sandiaga mengaku telah memberikan pengarahan kepada semua juru bicara tim suksesnya.

Menurut dia momentum menuju kemenangan bagi paslon Prabowo Subianto-Sandiaga Uno semakin terbuka. Oleh karena itu, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini berpesan agar para jubirnya berhati-hati saat memberikan pernyataan.

"Jangan sampai kita memberikan statement yang kontroversial. Jangan sampai kita mencederai harapan masyarakat yang sudah memberikan uang (sumbangan, red)," tuturnya di Jakarta, Rabu (3/4). (Tribun Network/fik/kps)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved