Keluarga Sajjad: Indonesia Membantu Kami Lebih daripada Negara Kami
Kebaikan yang mereka rasakan tidak hanya setahun melainkan sudah 20 tahun, yakni 20 tahun di Nusa Tenggara Barat dan 10 tahun di Manado.
Penulis: | Editor: maximus conterius
Sajjad dan keluarga memang sudah hampir 10 tahun tinggal di Manado setelah sebelumnya tinggal di NTB selama 10 tahun.

Alasan kemanusian tentu membuat banyak orang berempati atas peristiwa menimpa Sajjad. Namun, ada hukum internasional yang harus dipatuhi dalam perjuangan para pencari suaka tersebut.
Apalagi Indonesia bukan negara peratifikasi konvensi Wina tentang pengungsi. Sehingga tidak ada kewajiban untuk mengurus pengungsi.
Para pencari suaka tersebut hanya titipan yang kapanpun bisa dideportasi.
Kini, jenazah Sajjad sudah dimakamkan pada Kamis (14/2/2019). Banyak warga Manado bahkan aktivis yang datang memberikan penghormatan terakhir kepada Sajjad.
Para penghuni rudenim dan warga Manado mengenalnya pun akan terus merindukan sosok pemberani dan berpegang teguh pada kebenaran itu.
Selamat Jalan Sajjad!
TONTON JUGA: