BRI Akuisisi Dua Anak Usaha Danareksa
Akhirnya Bank Rakyat Indonesia (BRI) melakukan dua aksi akuisisi sekaligus. Bank pelat merah itu pada Kamis (27/9) telah menandatangani
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
Daya saing meningkat
Edy Suyanto, Direktur PT Arwana Citramulia Tbk, mengatakan, secara umum perusahaannya mendukung kenaikan bea masuk keramik.
"PMK yang baru ada tambahan 23% plus existing saat ini 5%, totalnya 28% sudah mendekati harapan pelaku industri lokal yang mengharapkan bea masuk 30%," urainya.
Harapannya, kenaikan bea masuk keramik mampu meningkatkan daya saing pelaku industri keramik lokal yang selama ini, Edy bilang, dihantam produk impor China. "Harga mereka (China) sangat murah," ungkap dia.
Meski demikian, senada dengan Elisa, Edy juga menyayangkan pengecualian bagi 125 negara termasuk India. "Produk impor keramik dari India ke Indonesia masih relatif kecil dibanding China, namun industri juga tengah mewaspadai itu," katanya.
Yang jelas, dengan kebijakan pemerintah tersebut, Arwana Citramulia bisa lebih leluasa berekspansi. Mereka menyiapkan serangkaian rencana ekspansi, seperti penambahan lini produksi di pabrik Ogan Ilir di 2019 nanti.
"Dan, juga tidak tertutup kemungkinan untuk produk keramik ukuran besar yakni 60 cm x 60 cm milik kami bakal mengisi permintaan pasar dalam negeri yang selama ini dikuasai produk impor dari China," tambah Edy.
Profil Bisnis Keramik Nasional
Jumlah Perusahaan: 58 perusahaan ubin keramik
Produksi Keramik Nasional: 350 juta m2 per tahun
Konsumsi Keramik: per kapita sekitar 2 m²
Impor Keramik China: 7 juta meter persegi (m2) (semester I-2018)
Sumber: Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki)
Bakrie & Brother Harus Patuhi Rencana Induk Kalija
Perubahan desain Pipa Gas Kalimantan-Jawa (Kalija) II rupanya belum mendapatkan persetujuan dari Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas). Rancangan proyek pipa gas milik PT Bakrie & Brothers Tbk yang berubah itu mesti melalui sejumlah proses dulu.