Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Survei Indikator: Pendukung Jokowi Berpendidikan Rendah, Prabowo dari Kalangan Berpendidikan Tinggi

Tingkat keterpilihan pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin, memiliki keunggulan di pemilih yang tingkat pendidikanya merupakan lulusaN SD

Editor: Rhendi Umar
Kompas.com
Prabowo dan Jokowi 1 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tingkat keterpilihan pasangan calon nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, memiliki keunggulan di pemilih yang tingkat pendidikanya merupakan lulusan sekolah dasar.

Berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia per Maret 2019, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di kalangan pendidikan tersebut sebesar 61,6 persen. Sedangkan paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sebesar 29,6 persen.

"Terlihat polanya, ini Pak Jokowi sangat kuat di pemilih yang lulusan SD atau tidak lulus sekolah sama sekali ada 61,6 persen. Semakin rendah tingkat pendidikan pemilih, makin kuat elektabilitas Jokowi-Ma'ruf," ujar Direktur Eksekutif Indikator Burhanudin Muhtadi dalam pemaparan surveinya di kantor Indikator, Jakarta Pusat, Rabu (3/4/2019).

Burhanudin menjelaskan, dominasi Jokowi-Ma'ruf di tingkat keterpilihan kalangan pendidikan ke bawah terjadi karena saat ini jumlah pengangguran di Indonesia lebih banyak di kalangan masyarakat yang berpendidikan tinggi, seperti lulus perguruan tinggi.

Hal itu, lanjutnya, dibarengi dengan propaganda Prabowo-Subianto yang kerap mengampanyekan perihal susahnya mendapatkan lapangan kerja di kalangan milenial.

"Ternyata ada dasarnya, kelompok pengangguran saat ini didomunasi orang yang lulus perguruan tinggi. Mereka yang memiliki ekspetasi pendidikan tinggi. Sedangkan yang kalangan pendidikan rendah lebih sedikit menjadi pengangguran karena mereka menerima apapun pekerjaan yang ada," kata Burhanuddin.

Burhanudin menuturkan, Prabowo-Sandi memang lebih unggul di kalangan masyarakat berpendidikan tinggi. Di kalangan pemilih lulusan perguruan tinggi, tingkat elektabilitas Prabowo-Sandi berada di 58,9 persen, sedangkan Jokowi-Ma'ruf 36,3 persen.

"Pemilih yang berpendidikan tinggi memang lebih banyak milih Prabowo-Sandi. Mereka kan menyasar di kelompok milenial yang kini tingkat pengangguranya tinggi," paparnya.

Sementara survei ini dilakukan terhadap 1.220 responden dengan metode random samping. Adapun margin of error sebesar 2,9 persen dan tingkat kepercayaanya 95 persen. Survei ini dibiayai secara mandiri.

Simak Berita Terpopuler Tribun Manado:

Baca: Kronologi Pria Beristri Bunuh Selingkuhannya: Saya Tak Ingat Berapa Kali Tikam Leher Dewi Gedoan

Baca: Teriak Hidup Prabowo Kalah Jokowi di Tempat Nonton Tinju, Orang Ini Dipukul Sampai Mati

Baca: Dewi Gedoan Tewas Dibunuh Pacar, Akun Facebooknya Dipenuhi Ucapan Dukacita: Sahabat Paling Bae

TONTON JUGA:

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Indikator: Basis Pendukung Jokowi Berpendidikan Rendah, Prabowo dari Kalangan Berpendidikan TinggI

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved