Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Mahasiswi Nyaris Diperkosa

Pengakuan Nenek Mahasiswi yang Nyaris Diperkosa Paman, Ada Teriakan dan Dapati Tersangka Mau Keluar

Menurut pengakuan nenek korban yang berinisial AA, dini hari itu, sang nenek sudah tertidur, namun ia terkejut tak kala mendengar teriakan dari kamar

Penulis: Indry Panigoro | Editor: Indry Panigoro
kolasetribunmanado.co.id/Tribun Manado Jufry Mantak/ist
S saat diamankan Tim Paniki 

Pengakuan Nenek Mahasiswi yang Nyaris Diperkosa Paman, Ada Teriakan dan Dapati Tersangka Mau Keluar

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Seorang mahasiswi berinisial A (18), nyaris menjadi korban pemerkosaan yang dilakukan oleh orang terdekatnya.

Sang tersangka yang mencoba 'mendobrak' kewanitaan sang gadis berparas cantik ini ternyata tak lain adalah pamannya yang berinisial S (42).

Kejadian itu terjadi di salah satu Kecamatan di Pineleng, Minahasa, Sulut, Minggu (17/03/2019) sekitar pukul 02.00 wita.

Menurut pengakuan nenek korban yang berinisial AA, dini hari itu, sang nenek sudah tertidur, namun ia terkejut tak kala mendengar teriakan dari kamar sang cucu.

Sang nenek pun langsung bangkit dari tempat tidur, selanjutnya ia berlari menuju kamar sang cucu untuk melihat apa yang terjadi yang sedang menimpa cucunya.

"Saya sempat bertengkar dengan tersangka, karena saya dapati dia mau keluar dari rumah kami," ungkap nenek korban ke wartawan tribunmanado.co.id, saat ditemui di ruang SPKT Polresta Manado, Minggu (17/3/2019) subuh.

S saat diamankan Tim Paniki
S saat diamankan Tim Paniki (kolasetribunmanado.co.id/Tribun Manado Jufry Mantak/ist)

Baca: Aniaya dan Coba Perkosa Mahasiswi, Pria Pineleng Ditangkap Tim Paniki Dalam Kondisi Begini di Kamar

Baca: Seorang Mahasiswi Cantik di Manado Nyaris Diperkosa Pamannya: Dia Coba Cium & Tarik Pakaian Saya

Ditambahkan sang nenek, menurut pengakuan cucunya, Ia menduga, sang paman yang tak lain adalah suami dari tentenya itu, diduga masuk dari jendela samping rumah.

"Tersangka masuk lewat jendela samping rumah, dan langsung ke kamar cucu saya. Dan menurut cucu saya, bahwa tersangka mencoba memperkosanya," tambah nenek korban.

Usai mendapat laporan dari korban di SPKT Polresta Manado, Minggu (17/3/2019) subuh, sekitar pukul 03.30 Wita, Tim Paniki Rimbas I Polresta Manado langsung memburu untuk menangkap tersangka.

Menurut korban, saat itu dia sudah beristirahat dengan kondisi lampu kamar menyala.

Baca: 5 Pria Perkosa Gadis Bergiliran Ditangkap di Atas Kapal

Baca: Bocah 12 Tahun Diperkosa Ayah Kandung, Ditinggal Ibu ke Kebun, Ini Alibi Pelaku Ajak Anak ke Kamar

Baca: Terima Orderan Pelanggan, Sopir Ojek Online Antar Salah Tempat, Lalu Memperkosanya

"Saya kaget, wajah saya sudah dipukul-pukul. Saat saya buka mata, saya melihat lampu sudah dimatikan, dan tersangka sudah berada di atas saya sambil memukul saya," ungkap korban.

Ditambahkannya, merasa terancam, korban berusaha melepas tangan tersangka yang menahan korban yang dalam kondisi tidur.

"Tersangka sempat menutup mulut saya, memukul kepala dan wajah saya, seakan-akan dia mau saya pingsan. Dia juga mencoba mencium dan menarik pakaian saya, namun saya terus bergerak, dan teriak minta tolong," tambahnya.

Akibatnya korban mengalami luka gores dibagian pipi kiri, bengkak dibagian kepala, serta merasa trauma dengan adanya peristiwa ini.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved