Bupati Sitaro Gagal Kunjungi Pengungsi Gunung Karangetang yang Terisolasi di Kampung Batubulan
Bupati Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro ( Sitaro) Evangelian Sasingen dan Wakil Bupati John Palandung gagal menemui pengungsi
Laporan Wartawan Tribun Manado Alpen Martinus
TRIBUNMANADO.CO.ID - Bupati Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro ( Sitaro) Evangelian Sasingen dan Wakil Bupati John Palandung gagal menemui pengungsi yang terisolir akibat erupsi Gunung Karangetan di Batubulan Kecamatan Siau Barat Utara
Rombongan berangkat menggunakan KN SAR Bima Sena milik Basarnas Manado dari Pelabuhan Pehe, pada Kamis (7/2/2019)
Namun, ombak besar terjadi, kapten kapal berusaha untuk merapat ke dermaga kecil di Kampung Batubulan. Namun, tidak bisa, sehingga kapal memutar untuk kembali ke pelabuhan.
Padahal di kapal tersebut membawa bantuan tambahan untuk warga Kampung Batubulan.
Bupati dan rombongan hanya memantau aliran lava dari atas kapal.
"Cuaca kurang bagus sehingga kapal tidak bisa merapat ke dermaga kecil, sehingga bantuan tambahan tidak bisa dikirimkan," jelas Vuoati, Evangelian Sasingen, pada Jumat (8/2/2019)
Baca: Lokasi Pengungsian Guguran Lava Gunung karangetang di Shelter Paseng Masih Kurang Tempat Tidur
Baca: Gubernur Olly Dondokambey Tunggu Proposal Bantuan Korban Gunung Karangetang Erupsi
Katanya, Dinsos, BPBD Sitaro dan Polres Sangihe sudah mengirimkan bantuan ke Batubulan.
"Jadi stok bahan makanan di sana masih mencukupi," ujarnya.
Ia mengatakan, diupayakan juga agar bisa suplai bantuan via darat.
"Sementara kerjabakti dari Nameng dan Batubulan, supaya diusahakan jalan tembus, belum tau sampai kapan tapi harapan bisa lebih cepat," jelasnya.
Ia menjelaskan, jalur darat tersebut nantinya akan menjadi alternatif jika cuaca buruk, namun jika cuaca bagus lebih mudah penyaluran bantuan via laut.
Ia mengatakan, BPBD dan Dinsos Sitaro sudah mulai memindahkan pengungsi di GMIST Nazaret Niambangeng.
Ia berterimakasih kepada Basarnas yang membantu dalam pemantauan aliran lava dan upaya penyaluran bencana.
"Sebab lebih mudah pantau aliran lava dari laut," jelasnya.