Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

69 Warga Keracunan Mie di Langowan, termasuk Ibu Hamil, Tim Dinkes Bawa Sampel Mie ke BPOM

Kepala Dinas Sulut Debbie Kalalo menyatakan, korban keracunan massal mie basah di Langowan berjumlah 69 orang.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Siti Nurjanah
TRIBUN MANADO/RYO NOOR
Debie Kalalo 

TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO - Kepala Dinas Sulut, Debbie Kalalo menyatakan, korban keracunan massal mie basah di Langowan berjumlah 69 orang.

Baca: Fakta-fakta 69 Warga Keracunan Mie di Langowan: Kronologi, Korban Ibu Hamil hingga Bear Brand Ludes

Baca: 69 Orang Keracunan Mi di Langowan, Korban Alami Pusing hingga Muntah

"Ada 26 dirawat di RS Noongan, 41 Di RS Budi Setia dan 2 orang di Puskesmas," kata dia kepada Tribun Manado via ponsel, Kamis (3/1) pagi. 

Sebut dia, di RS Noongan, pasien yang dirawat termasuk seorang ibu hamil.

Dikatakakan Kalalo, Tim Gerak Cepat yang dibentuk Dinas Kesehatan Sulut sudah melakukan identifikasi terhadap sejumlah pasien.

Baca: 69 Orang Keracunan Mi di Langowan, Korban Alami Pusing hingga Muntah

Baca: Tragedi di Awal Tahun 2019, 68 Warga Keracunan Mi di Langowan

Baca: BREAKING NEWS: Keracunan Mi Bakso, 26 Warga Dilarikan ke Rumah Sakit Noongan

"Pengakuan beberapa diantaranya, mi dibeli di pasar lama kemudian dibuat midal, " kata dia.

Sebutnya, TIM sudah membawa sampel makanan ke BPOM untuk diperiksa, " katanya.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved