Talaud Sulawesi Utara
Tanggapan Bupati Talaud hingga Mendagri soal Isu Dana Pemda Rp2,6 Triliun Mengendap di Bank
Menurut data yang dibeber Menkeu, Senin 20 September, Kepulauan Talaud memiliki nilai tabungan di bank sebesar Rp 2,62 triliun.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Yeshinta Sumampouw
Banjarbaru disebut punya anggaran mengendap hingga Rp 5,7 triliun.
Padahal, kata Tito, total APBD Banjarbaru hanya sekitar Rp 1,6 triliun.
Setelah dicek di SIPD, Banjarbaru memiliki dana yang belum terserap Rp 800 miliar.
"Angka itu sempat membuat kaget bupatinya. Apa mungkin APBD kami 1,6 tapi punya simpanan sebesar itu?" jelas Mendagri lagi
Mendagri menjelaskan, terdapat perbedaan data karena daftar yang dibeber Menkeu Purbaya dikeluarkan BI per 31 Agustus 2025.
Di mana total anggaran yang terendap Rp 233 triliun.
Sementara, per Oktober 2025, anggaran tinggal Rp 215 triliun.
"Di mana 18 triliunnya? Sudah diselesaika di September dan Oktober. Jika dicocokan dengan 500 sekiandaerah dalam satu bulan, masuk akal. Perbedaan data, ya waktu pengambilan data. Memang ada yang miss, tapi human error," katanya.
Ia berharap, masyarakat diedukasi soal adanya perbedaan data tersebut sehingga tidak menimbulkan miss-persepsi.
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
| Fakta-Fakta Jalan Utama di Desa Bulude Talaud Putus: Warga Tunggu Bantuan Pemerintah |
|
|---|
| Jalan Utama di Desa Bulude Talaud Putus, Akses Transportasi Warga Terhambat |
|
|---|
| Dosen Ekonomi Unima Buka Suara Terkait Dana Mengendap Pemkab Talaud, Analogikan Uang di Bantal |
|
|---|
| Isu Dana Mengendap Rp 2,6 Triliun di Bank, Kepala BPKAD Talaud Sebut APBD 2025 Hanya Rp 819 Miliar |
|
|---|
| Sekda Kepulauan Talaud Tanggapi Pernyataan Menkeu Soal Dana Mengendap Rp 2,6 Triliun di Bank |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.