Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sangihe Sulawesi Utara

Cuaca Ekstrem, Tanah Longsor Sebabkan Jalan Kampung Naga Satu Kepulauan Sangihe Tak Bisa Dilalui

Menurut keterangan, longsor dipicu oleh curah hujan dengan intensitas cukup tinggi sejak pukul 08.30 Wita.

Dok. Warga
TANAH LONGSOR - Tanah longsor terjadi jalan Kampung Naga Satu, Kecamatan Tamako, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Kamis (4/9/2025) sekitar pukul 13.00 Wita. Material longsor menutup total akses jalan yang menghubungkan Kampung Naga Satu dengan pusat Kecamatan Tamako. 

TRIBUNMANADO.COM, SANGIHE - Tanah longsor terjadi jalan Kampung Naga Satu, Kecamatan Tamako, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Kamis (4/9/2025) sekitar pukul 13.00 Wita. 

Material longsor menutup total akses jalan yang menghubungkan Kampung Naga Satu dengan pusat Kecamatan Tamako.

Menurut keterangan, longsor dipicu oleh curah hujan dengan intensitas cukup tinggi sejak pukul 08.30 Wita.

Kondisi tanah yang labil akibat hujan deras menyebabkan material berupa tanah, bebatuan, dan pepohonan longsor dan menimbun jalan poros. 

Akibatnya, kendaraan roda dua maupun roda empat tidak dapat melintas.

Tanah longsor terjadi jalan Kampung Naga Satu, Kecamatan Tamako,
TANAH LONGSOR - Tanah longsor terjadi jalan Kampung Naga Satu, Kecamatan Tamako, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Kamis (4/9/2025) sekitar pukul 13.00 Wita. Material longsor menutup total akses jalan yang menghubungkan Kampung Naga Satu dengan pusat Kecamatan Tamako.

Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun kerugian material dalam peristiwa ini.

Namun, aktivitas masyarakat menjadi terganggu karena akses transportasi lumpuh sementara.

Babinsa setempat yang menerima laporan dari pemerintah kampung langsung turun ke lokasi kejadian. 

Setelah melaporkan ke Danramil, Babinsa bersama pemerintah kampung berkoordinasi untuk upaya pembersihan material longsor.

Selain itu, Babinsa juga memberikan imbauan kepada warga agar tetap waspada terhadap potensi longsor susulan, mengingat intensitas hujan di wilayah Tamako masih cukup tinggi.

Baca juga: Bupati Minut Joune Ganda Pimpin Razia Sajam dan Miras bersama TNI/Polri

Baca juga: Akhirnya Terungkap Penyebab Utama Eks Mendikbudristek Nadiem Makarim Jadi Tersangka oleh Kejagung

Pemerintah Kecamatan Tamako juga telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk segera menurunkan alat berat. 

Hingga berita ini diturunkan, jalan poros Kampung Naga Satu masih tertutup total.

Warga diimbau bersabar dan berhati-hati, terutama saat hujan deras turun yang berpotensi menimbulkan longsor susulan.(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado, Threads Tribun Manado, dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved