Bupati Sangihe dan Forkopimda Latihan Menembak Bersama Lanal Tahuna, Latih Fokus dan Kesiapsiagaan

Ringkasan Berita:

• Bupati dan Forkopimda Sangihe ikut latihan menembak yang digelar Lanal Tahuna di Galian C, Santiago, Tahuna, untuk melatih ketangkasan dan pengendalian diri para pemimpin daerah perbatasan.
• Latihan menggunakan senjata api laras pendek dengan bimbingan prajurit TNI, dilakukan dengan standar keamanan ketat dan jarak sasaran 30 meter.
• Bupati Michael Thungari menegaskan pentingnya latihan ini bukan hanya untuk keterampilan menembak, tetapi juga pembinaan mental dan penguasaan emosi.

TRIBUNMANADO.CO.ID, SANGIHE — Sebagai daerah yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Filipina, kesiapan fisik dan mental para pemimpin daerah di Kabupaten Kepulauan Sangihe menjadi hal yang sangat penting.

Dalam rangka melatih ketangkasan serta pengendalian diri, Bupati Kepulauan Sangihe Michael Thungari bersama Wakil Bupati Tendris Bulahari dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) mengikuti latihan menembak yang digelar oleh Lanal Tahuna, Rabu (12/11/2025).

Kegiatan latihan tersebut dilaksanakan di lokasi Galian C, Kelurahan Santiago, Kecamatan Tahuna.

Baca juga: Bupati Sangihe Michael Thungari Resmikan Pembangunan Rumah Bantuan Jemaat GMIST Patmos Tahuna

Dalam latihan ini, Bupati Thungari dan Wakil Bupati Bulahari menggunakan senjata api laras pendek dengan jarak sasaran 30 meter.

Setiap peserta memperoleh bimbingan langsung dari prajurit Lanal Tahuna mengenai teknik dasar penggunaan senjata api dengan standar keamanan yang ketat.

Bupati Michael Thungari, usai mengikuti sesi latihan menembak, menyampaikan apresiasi kepada jajaran Lanal Tahuna atas terselenggaranya kegiatan tersebut.

Ia menilai, kegiatan ini bukan sekadar latihan fisik, tetapi juga sebagai ajang pembinaan mental dan kedisiplinan dalam mengendalikan diri.

“Melalui latihan ini, kami dilatih bukan hanya untuk tangkas menembak, tapi juga untuk menguasai emosi dan fokus dalam setiap tindakan. Ini penting, terutama dalam konteks menjaga keamanan wilayah perbatasan NKRI,” ujar Thungari.

Menurutnya, penguasaan diri menjadi kunci utama dalam menggunakan senjata api agar hasil tembakan tepat sasaran.

Latihan semacam ini juga memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dengan unsur TNI dan Polri dalam menjaga stabilitas keamanan.

“Selain melatih ketenangan dan ketepatan dalam membidik sasaran, kegiatan ini juga menjadi bukti kesiapsiagaan prajurit TNI-Polri di Kabupaten Kepulauan Sangihe dalam mengamankan wilayah perbatasan,” tambahnya.

Kegiatan latihan menembak tersebut berlangsung dengan suasana penuh semangat dan kebersamaan.

Selain meningkatkan kemampuan teknis, latihan ini juga mempererat hubungan koordinasi dan komunikasi antara pemerintah daerah dan aparat keamanan di wilayah Sangihe.

-

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Baca berita lainnya di: Google News

WhatsApp Tribun Manado: Klik di Sini