Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

BBM

Apa Itu BBM Bibios? Bensin Karya Anak Bangsa Baru Diperkenalkan, Terbuat dari Tanaman

Bensin karya anak bangsa dengan Research Octane Number (RON) mendekati 98, resmi diperkenalkan

Editor: Alpen Martinus
Kompas.com via My Pertamina
BBM - Ilustrasi SPBU Pertamina. BBM Bibios diperkenalkan 

Ringkasan Berita:1.Beberapa penemuan cukup megagumkan, semisal BBM Bobibos.Jenis BBM yang ditemukan oleh anak bangsa.
 
2.Bensin karya anak bangsa dengan Research Octane Number (RON) mendekati 98, resmi diperkenalkan
 
3.Bobibos dibuat dari tanaman yang mudah tumbuh di berbagai wilayah Indonesia, termasuk lahan persawahan

TRIBUNMANADO.CO.ID- Indonesia punya potensi sangat besar untuk mengembangkan teknologi, khususnyan di bidang otomotif.

Sumber daya Manusia (SDM) Indonesia juga sudah mumpuni untuk bersaing.

Beberapa penemuan cukup megagumkan, semisal BBM Bobibos.

Baca juga: Harga BBM 1 November 2025, Baru Diumumkan Pertamina

Jenis BBM yang ditemukan oleh anak bangsa.

Bensin karya anak bangsa dengan Research Octane Number (RON) mendekati 98, resmi diperkenalkan. Bahan bakar ini diklaim memiliki emisi hampir nol dan lahir dari riset mandiri selama lebih dari satu dekade.

Bilangan oktan, angka oktan, nomor oktan (bahasa Inggris: octane number), atau nilai oktan (octane rating) merupakan ukuran standar kemampuan bahan bakar untuk menahan kompresi dalam mesin pembakaran dalam tanpa terjadinya detonasi.

Semakin tinggi bilangan oktannya, semakin besar kompresi yang dapat ditahan bahan bakar tersebut sebelum berdetonasi.

Bilangan oktan tidak berhubungan langsung dengan keluaran tenaga atau kandungan energi bahan bakar per satuan massa atau volume, namun hanya menunjukkan kemampuan bensin terhadap kompresi.

“Setelah lebih dari 10 tahun riset mandiri, akhirnya kami menghadirkan bahan bakar yang murah, aman, dan beremisi rendah,” ujar M. Ikhlas Thamrin, Founder Bobibos, dikutip dari Kontan, saat peluncuran di Bumi Sultan Jonggol, Kabupaten Bogor, Minggu (2/10/2025) lalu.

Bobibos dibuat dari tanaman yang mudah tumbuh di berbagai wilayah Indonesia, termasuk lahan persawahan.

Konsep ini memungkinkan sawah tidak hanya menumbuhkan pangan, tetapi juga energi.

Dengan demikian, bahan bakar ini diharapkan tidak hanya memperkuat ketahanan energi, tetapi juga mendukung ketahanan pangan nasional.

“Kita ingin sawah tidak hanya menumbuhkan pangan, tetapi juga energi,” tambah Ikhlas.

Sudah Dapat Sertifikasi Resmi Kementerian ESDM

Hasil uji laboratorium menunjukkan Bobibos memiliki RON mendekati 98, sehingga kompetitif dengan bahan bakar kelas premium. Selain itu, performanya diklaim mampu menempuh jarak lebih jauh dibanding bahan bakar solar konvensional yang beredar di pasaran.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved