Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Renungan Harian Kristen

Renungan Harian Kristen Amsal 4:5-6, Perolehlah Hikmat dan Pengertian

Maka ketika dimintai Tuhan untuk menyampaikan apa yang dia inginkan dari Allah, dia memilih hal yang tidak diminta orang kebanyakan.

Editor: Alpen Martinus
HO
RENUNGAN: Ilustrasi kasih 

Ringkasan Berita:1.Renungan harian Kristen kali ini berjudul Perolehlah Hikmat dan Pengertian.
 
2.Bacaan Alkitab diambil dalam Amsal 4:5-6.
 
3.Allah memberikan hikmat dan pengertian pada Salomo sesuai permintaannya.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Renungan harian Kristen kali ini berjudul Perolehlah Hikmat dan Pengertian.

Bacaan Alkitab diambil dalam Amsal 4:5-6.

Minta satu, dapat banyak. Bahkan berlimpah. Begitulah keadilan Tuhan kepada orang benar yang hidup mencari, mengutamakan Dia dan menuruti segala kehendak-Nya.

Baca juga: Renungan Harian Kristen Rabu 5 November 2025, Amsal 4:5-6, Berusahalah Mendapatkan Hikmat

Tuhan itu baik dan sangat baik. Dia selalu menganugerahkan yang paling baik dalam hidup kita, melebihi apa yang kita harapkan, kita minta dan kita bayangkan.

Karena Tuhan mengasihi kita umat-Nya, melebihi kasih kita kepada diri kita sendiri.

Sebab Dia tahu apa yang paling baik dalam hidup manusia.

Sehingga Dia selalu menyediakan segala sesuatu lebih dari yang kita harapkan, tepat dan indah pada waktunya, asal kita memelihara hidup yang berkenan kepada-Nya, yakni hidup berhikmat dan berpengertian.

Inilah juga yang dialami oleh raja Salomo.

Salomo menyaksikannya kepada kita tentang kasih Allah yang tak terhingga dan tak berkesudahan dalam hidupnya baik pribadinya maupun keluarga dan kerajaan Israel yang dia pimpin.

Ketika menjadi raja menggantikan ayahnya Daud, Salomo diberikan kesempatan oleh Tuhan untuk memilih apa saja yang dia mau atau kehendaki untuk Allah berikan kepada-Nya.

Sebab apapun yang diminta Salomo, pasti Tuhan kabulkan sesuai dengan janji-Nya kepada Daud, ayah Salomo yang akan memberkati anak dan segala keturunannya.

Kesempatan emas untuk meminta kepada Tuhan, justeru dijawab lain oleh Allah.

Dia sangat yakin, bahwa Tuhan maha kuasa dan Dia maha baik.

Dia juga tidak memikirkan dirinya sendiri, tapi kepentingan bangsanya, Israel. 

Maka ketika dimintai Tuhan untuk menyampaikan apa yang dia inginkan dari Allah, dia memilih hal yang tidak diminta orang kebanyakan.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved