Liputan UMKM
Dapur Meykho Jajakan Kuliner Khas Manado, Omzet Capai Rp 7,5 Juta per Hari
Semua produk dibuat secara handmade dengan bahan berkualitas, menghadirkan cita rasa rumahan yang autentik.
Penulis: Isvara Savitri | Editor: Isvara Savitri
Konsumennya berasal dari kalangan anak muda hingga ibu-ibu usia produktif.
Kebanyakan pesanan untuk acara syukuran, rapat kantor, hajatan, ulang tahun, hingga hampers Lebaran, Natal, dan tahun baru.
Di tengah ketatnya persaingan UMKM kuliner, Merlin tetap optimis bisnisnya bisa bertahan.
"Karena Dapur Meykho tidak hanya menjual rasa, tapi juga cerita, ketulusan, dan cinta di setiap produknya,” katanya.
Impian Merlin tak berhenti sampai di sini.
Baca juga: Dekorasi Natal Mulai Dipasang di Pusat Perbelanjaan Kota Manado Sulawesi Utara
Baca juga: Daftar Harga Kue Kering di Bakery Manado Sulawesi Utara
Ia berharap Dapur Meykho dapat memiliki toko sendiri, membuka cabang di berbagai kota, hingga memperluas pasar ke tingkat nasional dan internasional.
Selain itu, ia bercita-cita mendirikan sekolah wirausaha gratis bagi masyarakat yang ingin belajar membangun usaha dari nol.
“Harapan saya, Dapur Meykho bisa menjadi oleh-oleh kebanggaan Manado yang mendunia,” tutup Merlin.(*)
| Daftar Harga Produk UMKM Mami Ani di Manado Sulawesi Utara |
|
|---|
| Kisah Ani Potangkuman Bangun UMKM Mami Ani: Dari Dapur Rumah ke Etalase Toko Oleh-Oleh |
|
|---|
| Daftar Harga Cake dan Cookies di Teman Cerita Bakery Manado |
|
|---|
| Dari Hobi Jadi Bisnis, Angelica Akay Bangun Teman Cerita Bakery di Manado |
|
|---|
| Daftar Menu Paye by Kedai Abadi, Food Truck di MBW 2 Malalayang Manado |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/LIPUTAN-UMKM-Sambal-roa-jadi-oleh-oleh-warga-Manado-yang-tinggal.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.