Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Guru Aniaya Siswa

Seorang Guru di Manado Aniaya Siswa SD hingga Jatuh Sakit, Diduga dalam Pengaruh Miras

Peristiwa ini terjadi di salah satu sekolah yang berada di Tuminting Kota Manado, pada Jumat 7 November 2025.

Penulis: Ferdi Guhuhuku | Editor: Rizali Posumah
Polresta Manado
PENGANIAYAAN - Seorang guru berinisial GRM diduga melakukan kekerasan terhadap siswa kelas 4 SD. Peristiwa ini terjadi di salah satu sekolah yang berada di Tuminting Kota Manado, pada Jumat 7 November 2025. 

Ringkasan Berita:
  • Peristiwa ini terjadi di salah satu sekolah yang berada di Tuminting Kota Manado, pada Jumat 7 November 2025.
 
  • Kasus ini sudah dilaporkan oleh keluarga korban di Polresta Manado.
 
  • Dari penyelidikan sementara oknum guru sebelum melakukan penganiyaan diduga telah mengonsumsi minuman keras.

 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dunia pendidikan di Kota Manado, Sulawesi Utara, kembali tercoreng. 

Pasalnya, seorang guru berinisial GRM diduga melakukan kekerasan terhadap siswa kelas 4 SD.

Peristiwa ini terjadi di salah satu sekolah yang berada di Tuminting Kota Manado, pada Jumat 7 November 2025.

Kasus ini sudah dilaporkan oleh keluarga korban di Polresta Manado.

Hal itu dibenarkan oleh Kasi Humas Polresta Manado Iptu Agus Haryono mewakili Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Muhammad Isral.

"Benar kasus ini sudah ditangani oleh Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Manado," ujar Iptu Agus saat ditemui diruang, Selasa (11/2025).

Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) merupakan unit khusus di bawah fungsi ResKrim (Reserse Kriminal).

Unit ini bertugas memberikan pelayanan dalam bentuk perlindungan terhadap perempuan dan anak yang menjadi korban kejahatan dan penegakan hukum terhadap pelakunya.

Iptu Agus menjelaskan, setelah melakukan penganiyaan korban mengalami sakit.

"Hal itu yang membuat pihak keluarga tidak terima sehingga membuat laporan polisi," jelasnya.

Menurut Agus, dari penyelidikan sementara oknum guru sebelum melakukan penganiyaan diduga telah mengonsumsi minuman keras.

"Dari informasi yang kami terima sempat minum alkohol, namun semuanya masih dalam penyelidikan," terang dia. 

Pihak keluarga sudah diarahkan untuk melakukan visum di rumah sakit sehingga kasus ini terus berjalan.

Dia menambahkan, untuk motif pelaku melakukan aksi tidak terpuji itu masih dalam penyelidikan.

"Penyidik masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Bergabung dengan WA Tribun Manado di sini >>>

Simak Berita di Google News Tribun Manado di sini >>>

Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>> 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved