Pembunuhan di Politeknik
Akhirnya Terungkap Motif 2 Pemuda di Manado Bunuh Khevin Fataruba, Semua Berawal Korban Lakukan Ini
Kejadian penikaman berujung kematian ini terjadi di Jalan Raya Politeknik, Kelurahan Buha, Kecamatan Mapanget, Kota Manado
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Indry Panigoro
TRIBUNMANADO.CO.ID - Setelah jadi tanda tanya, akhirnya terungkap penyebab dua pemuda Manado, Sulawesi Utara (Sulut) lakukan pembunuhan kepada seorang pria bernama Khevin Fataruba.
Khevin Fataruba tewas usai ditikiam dua pemuda berinisial MRB (19) dan MFN (19).
Kejadian penikaman berujung kematian ini terjadi di Jalan Raya Politeknik, Kelurahan Buha, Kecamatan Mapanget, Kota Manado, pada Jumat (27/9/2025).
Jalan Raya Politeknik Manado terletak di Kelurahan Buha, Kecamatan Mapanget, Kota Manado dan merupakan pusat pendidikan serta lokasi investasi yang penting di wilayah tersebut.
Kini akhirnya terungkap motif pembunuhan yang terjadi di Jalan Raya Politeknik tersebut.
Semuanya diuangkap oleh Kapolresta Manado Kombes Pol Irham Halid.
Komisaris Besar Polisi adalah tingkat ketiga perwira menengah di Kepolisian Republik Indonesia.
Sebelum tahun 2001, pangkat ini disebut Kolonel, sama dengan pangkat yang setara di militer. Tanda kepangkatan yang dipakai adalah tiga bunga sudut lima.
Sering digunakan penyebutan Kombes. Pol. untuk pangkat ini.
Kata Kombes Pol Irham Halid, ternyata korban datang ke lokasi dan memukul salah satu tersangka, bahkan korban juga mau menikam para tersangka.
"Inilah yang membuat para tersangka kesal sehingga melakukan penikaman berulang kali secara bersamaan di tubuh korban.
Akibat luka yang dialami cukup parah sehingga korban meninggal dunia dalam peristiwa ini," ujar Irham didampingi Kasat Reskrim Polresta Manado, Kompol Muhammad Isral dan Kasi Humas Iptu Agus Haryono dalam konferensi pers Senin (29/9/2025).
Irham menegaskan berdasarkan undang-undang kedua tersangka terancam 15 tahun penjara.
"Karena dengan sengaja menghabisi nyawa orang lain jadi kedua tersangka terancam 15 tahun penjara," ungkapnya.
Irham mengingatkan kepada masyarakat untuk menyelesaikan masalah dengan kepala dingin.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.