TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Kontestasi Pilkada pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung Sulut tahun 2024, tengah di warnai dengan dugaan pencopotan atau hilangnya alat peraga kampanye (APK) milik KPU Bitungdari tempat pemasangan.
Serta pengrusakan alat peraga sosialisasi (APS) pasangan calon (Paslon).
APK yang di pasang KPU Bitung memuat foto, nomor urut dan visi misi program pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung nomor urut 1 dan 2.
Baca juga: KPU Boltim Sulawesi Utara Segera Sosialisasikan Visi Misi Paslon via APK dan Brosur
Terkait hal ini, sudah diketahui oleh pihak KPU Bitung dan tim kampanye paslon yang APK dan APS nya dirusak hingga di copot dari tempat pemasangan.
Menurut Ketua divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat (Parmas) dan SDM Wiwinda Hamisi, pihaknya melakukan pemasangan APK dua paslon bersama-sama tidak sendiri-sendiri.
"Sudah menerima informasi dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), yang ditugaskan untuk melakukan pemasanagan terkait ada yang mengambil satu diantara APK paslon," kata Wiwinda Hamisi, Rabu (16/10/2024).
Lanjutnya, KPU Bitung tengah melakukan investigasi terkait APK yang di pasang KPU sudah tidak ada di titik pemasangan.
Berdasarkan laporan dari PPK, sudah ada titik terang siapa yang mencopot satu diantara APK yang memuat visi misi dan program paslon.
"Kami juga akan proses itu namun menunggu adanya laporan dari Bawaslu Kota Bitung," tambahnya.
Santy G Luntungan Manager Kampanye Paslon Kepala Daerah nomor urut 1 Geraldi Mantiri - Erwin Wurangian (GM - Win), mengecam tindakan pengrusakan APK dan APS.
APK paslon Kepala Daerah nomor urut 1 GM - Win, yang difasilitasi KPU Bitung di cabut dari titik pemasangan.
Sementara APK yang berada di jalan 46 Kelurahan Wangurer Utara Kecamatan Madidir Bitung Sulut di rusak.
"Kalau karena cuaca jauh dari perkiraan dan pencermatan kami. Karena kondisi m rusak untuk APS dan lenyap untuk APK dari KPU. Kami mengecam tindakan seperti ini," kata Manager Kampanye Paslon Kepala Daerah GM - Win, Rabu (16/10/2024).
Menurut mantan Ketua DPRD Bitung ini, pengurusakan terhadap APS paslon kepala daerah GM - Win, sudah di laporkan tim di lapangan ke tim Kampanye.
Kondisi ini telah terjadi selang sepekan berjalan ini.