"Babi saya semua mati tiba-tiba, diduga karena virus," ujar Nona Rawung.
Ia berharap virus ini segera ada penangkalnya sehingga ia bisa beternak babi lagi.
Nona Rawung sendiri sekarang bingung untuk kembali beternak karena di kampungnya hampir semua bibit babi mati.
Informasi dari warga Likupang, penyakit misterius babi ini sudah masuk ke wilayah mereka sejak awal Juli 2023.
Baca juga: Gempa Terkini Malam Ini Kamis 20 Juli 2023, Baru Saja Guncang di Laut, Info BMKG Magnitudonya
Baca juga: Chord Gitar Lagu Rohani Tangan Tuhan yang Menyelamatkan, Pakai Kunci C
Kalau ditotal, sudah ada ratusan yang mati.(*)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.