Selain itu, Kapolres Magelang, AKBP Ruruh Wicaksono dan sejumlah jajarannya telah berada di TKP.
"Tim berada di lokasi untuk melakukan sejumlah penyelidikan lebih lanjut," bebernya.
Sebelumnya, beredar video kondisi sejumlah rumah yang hancur setelah terjadi ledakan.
Dalam video yang diunggah di akun Instagram @magelang_raya para warga terlihat berada di pinggir jalan untuk melihat kondisi rumah yang hancur.
Suara ledakan terdengar hingga Kota Magelang, Kajoran, dan Mertoyudan.
Ledakan di Malang
Dua minggu lalu ledakan juga terjadi di Dusun Pulosari, Desa Sukosari, Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Ledakan yang terjadi pada Sabtu (11/3/2023) malam itu menewaskan seorang warga bernama Ahmad Hasan Rifai (20).
Dalam melakukan olah TKP, aparat yang diterjunkan meliputi Penjinak Bom (Jibom), petugas Bidang Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Timur, dan petugas Satreskrim Polres Batu.
Kapolres Batu, AKBP Oskar Syamsuddin, mengatakan dalam proses olah TKP, petugas menemukan empat kantong berisi bahan baku petasan dengan total berat 2 kg.
Selain itu, ditemukan juga beberapa biji kembang api yang diduga menjadi penyebab ledakan.
“Dari hasil olah TKP petugas menemukan bubuk, secara teknis untuk nama dan lainnya nanti masih akan diperiksa oleh tim Labfor, hasilnya akan keluar kurang lebih 14 hari."
"Kemudian ada beberapa kembang api dan sendok kecil serta beberapa barang bukti lainnya,” paparnya, Minggu (12/2/2023), dikutip dari SuryaMalang.com.
Petugas juga menemukan dua buah lubang yang diduga sebagai titik ledakan.