Bukan hanya itu, pasien Diffuse Axonal Injury juga perlu mendapatkan penanganan-penanganan penyulit atau penyakit lain yang kemungkinan terjadi pada pasien tirah baring lama, seperti infeksi paru atau luka pada punggung.
"Dan satu lagi yang tak kalah penting adalah rehabilitasi medis atau fisioterapi untuk pemulihan," ungkap Christian.
Pencegahan cedera otak traumatik akibat Diffuse Axonal Injury
Dikutip dari laman Medical News Today, Diffuse Axonal Injury adalah salah satu jenis cedera otak traumatik.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), terdapat beberapa cara untuk mengurangi risiko cedera otak traumatik, yakni:
Mengenakan sabuk pengaman setiap kali mengendarai kendaraan
Menghindari mengemudi saat berada di bawah pengaruh narkoba atau alkohol
Mengenakan perlengkapan atau helm pelindung yang sesuai saat berkendara, olahraga, atau beraktivitas berat
Menjaga rumah tetap aman dan bebas kekacauan. (*)
Telah tayang di Kontan.co.id