Di samping itu, Rinny Tamuntuan tetap meminta agar jalur transportasi yang menghubungkan pulau-pulau perbatasan dapat lebih ditingkatkan dalam hal kelancaran operasional.
Sehingga hal ini pun tidak akan mengganggu stabilitas ekonomi sosial masyarakat yang ada di perbatasan.
“Saya berharap, persoalan yang terjadi pada tahun 2022 tidak akan terjadi pada tahun ini. Kita sudah mencatat berbagai capaian melalui program kerja yang ditujukan untuk menyejahterakan masyarakat, namun masih banyak pula kebutuhan masyarakat yang harus kita perjuangkan. Maka untuk tahun 2023 sekalipun dengan anggaran yang lebih sedikit, namun tidak menyurutkan semangat pemerintah untuk memperjuangkan kesejahteraan yang berhak dimiliki oleh masyarakat Sangihe,” ujar Rinny Tamuntuan.
Rinny Tamuntuan terus mengingatkan kepada para kepala perangkat daerah serta seluruh jajaran di lingkup Pemkab Sangihe agar selalu optimal dalam melaksanakan program kerja dan aktif melahirkan berbagai inovasi, sehingga tidak hanya terpaku pada besar kecilnya anggaran yang ditransfer oleh pemerintah pusat.
Baca juga: Lirik dan Terjemahan Lagu Waiting - The Adams: Waiting, Waiting for You Tonight
Baca juga: Lirik Lagu Mataharimu - Sridevi: Untuk Dia yang Ku Cinta Demi Dia yang Tersayang
“Kita punya sumber daya alam yang menjadi kekayaan dan berbagai peluang untuk dapat kita jadikan sumber pendapatan asli daerah. Saya minta kita semua dapat jeli dan bekerja keras, bekerja cerdas, dan bekerja tuntas untuk Sangihe yang lebih, maju, sejahtera, dan berkualitas,” tutup Rinny Tamuntuan.(*)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.