Satu Keluarga Keracunan di Bekasi

Kesaksian Warga Dapati Satu Keluarga Keracunan dalam Rumah Kontrakan di Bekasi, 2 Orang Tewas

Editor: Tirza Ponto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kesaksian Warga Dapati Satu Keluarga Keracunan dalam Rumah Kontrakan di Bekasi, 2 Orang Tewas

Sementara dua orang lainnya masih dalam perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi.

Identitas korban yang ada di dalam rumah kontrakan itu diantaranya DS (34) YN (32) keduanya masih dalam perawatan, sementara NR (8) dalam keadaan selamat, serta RA (20) dan Mr.X ditemukan dalam kondisi meninggal dunia

"Kami belum tahu apa penyebabnya. Jadi masih lidik. Sementara kita bawa beberapa sampel makanan dan minuman yang ada di dalam rumah itu untuk ditindaklanjuti kembali," kata Kapolsek Bantar Gebang Kota Bekasi, Kompol Samsono dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Jakarta.

Menurut Kompol Samsono, di dalam rumah itu ditemukan ada 5 orang.

Dari lima orang tersebut, tiga diantaranya merupakan satu keluarga, sedangkan dua diantaranya belum diketahui apakah masih memiliki hubungan keluarga.

"Kita belum bisa pastikan itu satu keluarga tapi di situ ada 5 orang. Tapi yang jelas 3 orang ini masuk dalam satu kartu keluarga, dua lainnya masih kita selidiki," katanya.

Saat ini, tim Inafis Polres Metro Bekasi Kota dibantu Dinas Kesehatan Kota Bekasi sudah mengambil sampel untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut atas peristiwa ini.

Tim Dinkes Kota Bekasi bersama kepolisian melakukan pengambilan sampel makanan, feses hingga muntahan dari dalam rumah korban diduga keracunan di Bantargebang, Kamis (12/1/2023) (TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar)

Baca juga: Kronologi Livy Renata Keracunan Makanan hingga Dilarikan ke RS, Livy: Perut Aku Lebay Banget

Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan pada Dinas Kesehatan, Dudung Abdul Wahid mengatakan ada 12 sampel yang diambil untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut fi Laboratorium.

"Ada 12 sampel yang kita bawa dan akan dilakukan pemeriksaan. Air, Kopi, beras, muntahan, feses kotoran," kata Dudung Abdul Wahid.

Berdasarkan analisis sementara jika dilihat para korban diduga mengalami keracunan.

Meski demikina, pihaknya belum dapat memastikan lantaran masih menunggu hasil pemeriksaan sampel yang diambil dalam rumah kontrakan itu.

"Kalau dugaan kemungkinan keracunan. Tapi kami belum dapat memastikan oleh karena itu kita bawa klabolatorium untuk dilakukan pemeriksaan," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Baca Berita Lainnya di: Google News

Berita Terkini