Viral Medsos

Pengakuan Eks Satpam KPK, Dipecat Gegara Memotret Bendera Mirip HTI, Terungkap Usai Novel cs Keluar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengakuan Eks Satpam KPK, Dipecat Gegara Memotret Bendera Mirip HTI, Terungkap Usai Novel cs Keluar

TRIBUNMANADO.CO.ID - Setelah peristiwa 56 pegawai KPK tak lulus Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) heboh, terungkap pengakuan seorang eks Satpam KPK yang dipecat dua tahun lalu.

Satpam yang diketahui bernama Iwan Ismail tersebut mengungkapkan peristiwa dua tahun lalu, saat dirinya memotret sebuah bendera yang terpasang di meja kerja pegawai KPK. 

Foto itu kemudian dia bagikan ke grup WhatsApp Banser Bandung untuk didiskusikan.

Itu lantaran pada saat itu, memang sedang ramai tudingan bahwa KPK diisi kelompok Taliban.

Sebelumnya seorang mantan Satpam Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bernama Iwan Ismail membuat jagad maya heboh.

Iwan Ismail mengaku dipecat sebagai Satpam KPK pada tahun 2019 lantaran memotret bendera mirip HTI di meja pegawai.

Pengakuan satpam KPK itu pun viral di tengah riuhnya pemecatan 57 pegawai KPK.

Ya, 57 pegawai KPK yang tak lulus tes wawasan kebangsaan (TWK) akan dipecat hari ini (30/09/2021).

Sebelumnya jumlahnya 56 orang.

Namun bertambah jadi 57 orang setelah ada satu lagi pegawai KPK yang tidak lolos TWK susulan.

Salah satu dari 57 pegawai KPK itu yakni Novel Baswedan.

Di tengah kabar tersebut, netizen dihebohkan dengan surat terbuka Iwan Ismail.

Surat terbuka Iwan Ismail itu ia ungkapkan lewat postingan Facebook Kang Iwan Ismail, Rabu (29/9/2021).

Berikut isi surat terbuka Iwan Ismail dikutip Tribun-timur.com dari Facebook-nya:

Halaman
1234

Berita Terkini