Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kepengurusan Partai Demokrat versi Kongres V, Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono masih membuka pintu maaf
bagi pengurus Partai Demokrat terlibat Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang.
Hal itu disampaikan Plt Sekretaris DPD Partai Demokrat Sulut, Billy Lombok.
Billy usai menyambangi Kantor wilayah Kemenkumham dan KPU Sulut.
Baca juga: Meski Tidak Work From Home, Gadis Cantik Tirza Longkutoy Ini Tetap Terapkan Protokol Kesehatan
Baca juga: Seperti Ini Suasana Perbatasan Bolmut-Bolmong, Pengendara Pakai Masker
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Sabtu, 13 Maret 2021: Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi di 27 Wilayah Berikut
"Kabar baik, pintu maaf masih terbuka bagi seluruh kader yang terlibat dalam KLB Deli Serdang," ujar wakil Ketua DPRD Sulut ini.
Ketum AHY kata Billy, menilai para kader tersesat, hingga terkena bujuk rayu, dibodohi, ditipuan sehingga berada di kegiatan KLB abal-abal tersebut
"Masih ada yang menyangkal, meski kami ada saksi, kami mengimbau kader tidak usah tutupi lagi kebohongan dengan kebohongan lain," ujarnya
Baca juga: Persiapkan SMSI 2021, Bupati Royke Octavian Roring Tekankan Pentingnya Protokol Kesehatan
Baca juga: Moeldoko Bakal Maju Pilpres 2024, KLB Partai Demokrat Jalan Terbaik Patahkan Dinasti SBY dan AHY
Baca juga: Ingat Kasus Guru Prancis Samuel Paty Dipegal Gara-Gara Kartu Nabi? Siswinya Ternyata Berbohong
Billy tak tahu persis 21 kader Partai Demokrat dari Sulut yang datang ke KLB Deli Serdang.
Terdeteksi 6 Ketua DPC yang belakangan dipecat sebagai kader.
Mereka yakni Royke Lumempouw (Sitaro), Rahman Dontili (Bolmut) Jamaluddin Razak (Bolsel), Tommi Sumendap (Boltim), Youddy Moningka (Tomohon), dan Lock Kojongian ( Sitaro).
Pemecatan itu dilakukan setelah mereka terdeteksi berada di Deli Serdang
Baca juga: Anugrah Begie Chandra Gobel, Dari Meja Redaksi Hingga Kursi DPRD Kotamobagu
Baca juga: Tonton Sampai Habis Video Petir Terekam Slow Motion, Perekam Akui Takut
Baca juga: Kakek Ini 32 Tahun Hanya Makan Batu Saja, 250 Gram Tiap Hari, Begini Awalnya
"Sebelum ikut kegiatan, ada dua orang mengkaui foto serta bersaksi hadir disana sebagai bukti autentik," ujarnya
Para ketua DPC sudah menandatangi pakta integritas loyal ke Partai sesuaibhasil kongresnke-V, sehingga menjadi kewenangan ketum menilai loyalitas dan kapasitas kader.
Jika tak puas silahkan mengajukan ke Mahkamah Partai.
Para Ketua DPC yang dipecat, pun sudah diganti dengan kader yang lainnya.
Sebelumnya, Partai Demokrat Pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono bergerak cepat menangkal pengaruh pengurus hasil Kongres Luar Biasa.
Struktur Demokrat se-Indonesia menyambangi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM di daerah masing-masing.
DPD Partai Demokrat Sulut pun menyambangi Kantor Kemenkum HAM, Jumat (12/3/2021)
"Kita mengambil langkah mempercepat keyakinan, dan pembuktian ke Kemenkumham menyangkut legalitas DPD dan DPC yang memiliki suara yang sah," kata Plt Sekretaris DPD Partai Demokrat Sulut, Billy Lombok ketika diwawancarai tribunmanado.co.id.
Baca juga: Dua Bulan Awal Tahun 2021, Market Share Daihatsu hingga 17,8 Persen
DPD Partai Demokrat pun menyetor nama struktur partai di tingkat DPD dan DPC yang sah. Hal ini sekaligus memberikan pembuktian cepat ke pemerintah,l.
"Sesuai AD/ART Partai hasil kongres ke 5 kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono.
Kemudian siapa saja DPD dan DPC yang sah, jangan diputar - putar siapa yang di sebutkan yang memiliki suara sah," kata Wakil Ketua DPRD Sulut ini.
Ia kembali menegaskan, DPD dan DPC Demokrat se-Sulut solid mendukung s kepengurusan Ketua Umum AHY sesuai Kongres ke V yang sah.
Baca juga: Tidak Lolos di Liga Champions, Cristiano Ronaldo Dikabarkan Akan Dijual Juventus
Momen menyambangi Kantor Wilayah Kemenkumham juga tujuannya meminta keadilan ke pemerintah agar Arif dan bijaksana melihat aturan main Partai Demokrat.
" Aturan main lengkap ini disimpulkan l kelihatan bahwa Kegiatan Deli Serdang (KLB) tak sah," ujarnya.
Tak cukup ke Kanwil Kemenkumham, Pengurus Demokrat pendukung AHY ini pun mendatangi kantor KPU Sulut.
Mereka disambut Komisioner Meidy Tinangon dan Yessy Momongan.
Billy mengatakan, DPD Partai Demokrat dan KPU berkomunikasi sekaligus menegaskan tidak ada dualisme Partai Demokrat. Kepengurusan yang sah milik Ketua Umum AHY.
"Kami sudah dapat konfirmasi KPU mengakui kepengurusan yang terdata di Sipol
siKPU komunikasi informasi mengkaui hanya mengurus anak tidak ada dualisme yang ada di sipol (Sistem Informasi Partai Politik)," ujar Mantan Ketua Komisi Pelayanan Pemuda Sinode GMIM ini. (ryo)
Baca juga: Masih Ingat Tyson Lynch? Rumah Tangganya Dengan Melaney Ricardo Bermasalah, Ajak Istri Lakukan Ini
Baca juga: Terkait Siswa yang Nongkrong di Jam Sekolah, Wenny Lumentut Peringatkan Dikbud Tomohon
Baca juga: Partai Demokrat Sambangi Kanwil Kemenkumham dan KPU Sulut, Setor Kepengurusan Sah versi AHY
YOUTUBE TRIBUN MANADO: