Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Sejumlah kegiatan yang cenderung unik dilakukan Penjabat Sementara (Pjs) Wali kota Bitung Drs Edison Humiang MSi, Rabu (30/9/2020).
Di sela kesibukannya mengurus dan melaksanakan roda pemerintahan, tak lupa sarapan dan makan siang.
Terpantau saat makan siang, Humiang memilih makan di sebuah kantin yang ada di areal Kantor Wali Kota Bitung.
Bekas Sekretaris Daerah Kota Bitung, makan siang di kantin Pax bersama Sekretaris Daerah Kota Bitung Dr Audy Pangemanan, Kasat Pol PP Herry Benyamin dan Kaban Kesbang Octavianus Tumundo.
• Digelar Sederhana, GMIM Sinode Rayakan Ibadah Agung HUT ke-86
• Owner Redo Coffee Terus Kembangkan Usaha, Bermimpi Bisa Ciptakan Agrowisata Kopi
• Kajati Sulut Launching Kartu Brizz E-Toll Manado-Bitung
"Kita so kangen dengan masakan Tante Syul (juru masak kantin). Solama kita nyanda rasa ini menu ini Kuah Kuning, so boleh 4 tahun lebe kita nyanda rasa sejak pindah mengabdi ke Pemprov Sulut," kata Humiang, Rabu (30/9/2020).
Dia mengaku ketika diberi amanah dan kepercayaan sebagai Pjs Wali Kota, langsung menyempatkan waktu di sela tugas sebagai kepala daerah sementara makan di kantin Pax.
"So jadi wali kota di sini (Bitung), jadi musti makan jangan makan di tampa laeng, jang pak Pax bilang so sombong makan di tempat laeng," tambahnya.
Setelah menikmati menu andalannya di kantin Pax Humiang, mengikuti video conference (Vidcon) yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Rabu (30/9/2020) di Gedung Balai Pertemuan Umum (BPU) Kantor Wali Kota Bitung.
• Gadis Cantik, Vennya Natallie Rembet Berharap Pemimpin yang Pro-Rakyat
Rapat koordinasi ini mengambil Tema Pilkada serentak peran kepala daerah dalam penanganan Covid-19 dan dampak sosial ekonominya.
Dalam arahan Mendagri Tito Karnavian menekan kepada kepala-kepala daerah untuk gerakan 3M+ 1 dan 3 T, sebagai langka pencegahan penyebaran Covid-19.
"Mencuci tangan, pakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan," kata Tito dalam Vicom.
Lanjut dia, mengintruksikan kepala-kepala daerah segera melakukan percepatan alokasi anggaran untuk pihak penyelengara Pilkada dalam hal ini KPU, Bawaslu dan Polri/TNI.
• 3 M Viral di Bolmong, Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak
"Karena tahapan Pilkada sudah dimulai. Karena itu peran dari pemerintah daerah sangatlah penting, jadi kita mengharapkan secepatnya serahkan angggaran dana hibah yang ada," kata dia.
Sembari berharap, kepada kepala-kepala daerah di Kabupaten/kota di Indonesia, segera dan secepatnya follow up hal tersebut.
Sementara itu, Pjs Wali Kota Bitung Drs Humiang mengatakan, bahwa pak Mendagri menginkan secepatnya kepala daerah menyerahkan dana hibah ke pihak penyelengara yaitu, KPU Bawaslu dan Polri/TNI, yang belum saratus persen.