Di lokasi ada piket dan satpam yang berjaga di sekitar gereja dilengkapi closed circuit television (CCTV). "Akhir tahun ini menyongsong Natal dan Tahun Baru akan menggerakkan semua pihak khususnya Panji Yosua agar berjaga-jaga," katanya.
• Staf Khusus Perjelas Jabatan Ahok di BUMN: Berhubungan dengan Banyak Orang Iya
Terkait pekerjaan ojek online yang dikaitkan dengan pelaku pengeboman, seorang pengemudi ojol di Manado Rafles Tamahelu memberikan komentarnya saat ditemui di Indomaret depan SMA Eben Haezer Manado, Teling Rabu sore.
Ada beberapa ojol berkumpul, menunggu orderan. Bagi mereka tidak ada kesulitan. Ia mengaku tidak mengalami kesulitan saat melakukan pekerjaannya. "Biasa biasa saja. Itu sama sekali tidak merugikan kami. Itu kan kejadian hanya di Medan. Menurut saya, tidak akan berpengaruh bagi kami (di Manado)," kata Rafles.
Minta tenang
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi meminta masyarakat tenang terkait peristiwa bom bunuh diri di kantor Mapolrestabes Medan. Ia meminta masyarakat menyerahkan sepenuhnya kepada pihak aparat keamanan dalam menangani peristiwa tersebut.
"Warga Sumatera Utara, tetap tenang. ditangani oleh aparat hukum dan berhak menanganinya. tenang, berikan masukan kalau mengetahui informasi. Kalau tidak, diam tenang. Doakan bahwa kita akan selesaikan," kata Edy saat ditemui usai acara Forkompimda di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Bogor, Rabu (13/11).
Mantan Pangkostrad ini pun memastikan, pihaknya akan melakukan pemulihan pascaperistiwa bom tersebut. Terutama, kata Edy, mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah dan pihak keamanan.
"Yang pastinya, ini kan perbuatan-perbuatan yang membuat itu, pemulihannya adalah kembalikan kepercayaan trust rakyat kepada pemimpinnya. Pemimpinnya salah satunya adalah saya," ucap Edy.
Edy Rahmayadi mengaku sudah berkoordinasi dengan Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto untuk mengamankan objek-objek vital. “Saya tadi sudah koordinasi dengan Pak Kapolda untuk mengamankan objek-objek vital maupun pejabat-pejabat yang ada di Sumut khususnya. Kami tak akan lengah lindungi masyarakat dan aset-aset kita dari orang yang tak bertanggung jawab,” ungkap Edy.
Meski demikian Edy mengatakan belum akan menetapkan status siaga keamanan bagi provinsi Sumut. Ia pun meminta masyarakat Sumut tetap tenang menghadapi kondisi ini.
Mantan Ketua Umum PSSI itu juga meminta masyarakat aktif melapor kepada aparat keamanan jika menemui hal yang mencurigakan. “Saya minta warga Sumut tetap tenang dan mempercayakan hal ini pada penegak hukum. Berikan masukan kepada aparat kalau mengetahui sesuatu,” pungkas Edy.
Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agus Andrianto meminta masyarakat ikut berperan aktif dalam menjaga situasi pascapenyerangan teroris di kantor Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara.
Irjen Pol Agus Andrianto menilai, saat ini teroris bisa berada di manapun, termasuk di tengah masyarakat.
"Kita harus lawan karena mereka ada di masyarakat dan mereka bisa beradaptasi dengan lingkungan. Karena itu masyarakat harus waspada dengan situasi," kata Agus.
Agus meminta masyarakat agar saling mengawasi dan mengenal dengan orang-orang yang tinggal di wilayahnya. Selain itu, ia meminta agar melaporkan kepada pihak RT maupun lurah setempat, apabila melihat ada gelagat mencurigakan dari warga tertentu.
"Kalau mereka ada di lingkungan kita mereka bisa melakukan (teror,red) di mana saja, korbannya bisa siapa saja, bukan hanya petugas tapi juga bisa masyarakat yang tidak berdosa," ucapnya.
Sementara itu, Agus meminta masyarakat tak perlu khawatir dengan adanya teror tersebut. Ia memastikan seluruh aparat keamanan akan bergerak untuk menjamin keselamatan warga.