TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - MB, bayi berusia 8 bulan asal Kabupaten Sangihe yang terinfeksi virus Human Immunodeficieny Virus (HIV) menjalani perawatan intensif di ruang isolasi Irine E RSUP Kandou.
Bayi malang ini dirawat sejak Sabtu (1/12/2018) pekan lalu setelah berat badannya turun drastis, dari 7 kilogram menjadi 5 kilogram.
Berikut fakta-fakta terkait bocah MB yang terjangkit HIV/AIDS:
1. Terjangkit dari Ayah
Bayi MB diketahui terjangkit virus mematikan itu dari ayahnya yang dikabarkan bekerja sebagai pelaut.
Badannya kurus kering, membuat pakaian yang dikenakannya tampak longgar.
Baca: Bocah 8 Bulan asal Sangihe Terinfeksi HIV, Ini Perbedaan HIV dan AIDS
Baca: Ketua PSSI Edy Rahmayadi: Tolong Jangan Dibully-bully Lagi Saya
Lengan kanannya dililiti kain yang membungkus infus di pergelangan tangannya.
Sebut ibunya, MB baru saja tertidur setelah beroleh obat dan vitamin dalam infus.
"Kondisinya sudah lebih baik sekarang, " kata sang ibu, E.
Menurut sang ibu, ia memutuskan membawa anaknya ke Manado karena cemas akan kondisinya.
"Kami naik kapal dan tiba di Manado pada hari Sabtu, langsung ke RS Kandou," kata dia.
2. Butuh Uluran Tangan
Sang ibu membeber, ia hanya mengandalkan kiriman uang dari sang suami yang bekerja kapal untuk membiayai pengobatan MB.
Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) sulut Jull Takaliuang membeber, Mei lalu MB pernah dirawat di RS Tahuna karena infeksi paru paru.
Lantas MB dirujuk ke RSUP Kandou.