Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

DPR RI

Segini Tunjangan Beras Bulanan DPR RI yang Baru Naik, Bikin Kantong Makin Tebal

nggota DPR memang mendapatkan sejumlah kenaikan tunjangan. Salah satunya adalah tunjangan beras.

Editor: Alpen Martinus
KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA
DPR RI: Momen rapat paripurna DPR RI di gedung DPR RI Senayan, Jakarta pada Kamis (22/8/2024). Tunjangan beras DPR RI naik lagi. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI semakin bergembira.

DPR adalah salah satu dari dua kamar dalam Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), badan legislatif nasional Indonesia, dan dianggap sebagai majelis rendah.

DPR bertugas membuat dan mengesahkan undang-undang, melakukan penyelidikan, dan mengawasi kinerja pemerintah.

Baca juga: Tunjangan Bensin Aggota DPR RI Naik Lagi, Jadi Segini Per Bulan Bikin Makin Kaya

Pasalnya sejumlah tunjangan bulanan mereka mengalami kenaikan.

Satu di antaranya adalah tunjangan beras.

Kenaikannya lumayan dan tidak dianggap menjadi beban APBN.

Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir mengungkap, anggota DPR memang mendapatkan sejumlah kenaikan tunjangan. Salah satunya adalah tunjangan beras, dari sekitar Rp 10 juta menjadi Rp 12 juta per bulannya.

"Tunjangan-tunjangan beras kami cuma dapat Rp 12 juta dan ada kenaikan sedikit dari (Rp) 10 (juta) kalau tidak salah," ujar Adies di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (19/8/2025).

Selain beras, anggota DPR juga mendapatkan kenaikan tunjangan bensin. Di mana sebelumnya sebesar Rp 4 juta hingga Rp 5 juta menjadi Rp 7 juta per bulan.

Terdapat pula tunjangan rumah sebesar Rp 50 juta yang didapatkan oleh anggota DPR setiap bulannya. Tunjangan itu diberikan karena saat ini para legislator tidaklah lagi mendapatkan rumah dinas.

"Saya kira make sense (masuk akal) lah kalau Rp 50 juta per bulan. Itu untuk anggota, kalau pimpinan enggak dapat karena dapat rumah dinas," ujar Adies.

Dana Komite Masuk Saku Pimpinan SMKN 2 Kota Kupang Rp 18,5 Juta Per Bulan  
Artikel Kompas.id 
 
Kendati sejumlah tunjangan mengalami kenaikan, Adies menyampaikan bahwa gaji anggota DPR tidak naik selama 15 tahun.

Politikus Partai Golkar itu menuturkan, gaji yang diterima para legislator saat ini berada di kisaran Rp 6,5 juta per bulannya.

Angka tersebut tidaklah sesuai dengan kondisi di Jakarta saat ini, tetapi ia menyampaikan bahwa para anggota DPR tetap maksimal dalam menjalankan tugasnya.

"Dengan gaji yang kurang lebih 6,5 jutaan per bulan dengan kondisi ekonomi Jakarta yang sekarang, kawan-kawan di DPR juga memaksimalkan apa yang didapat untuk bekerja dengan baik," ujar Adies.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved