Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Anggaran Pendidikan 2026 Naik Rp 33,5 triliun, Berikut Rincinya

Tunjangan profesi guru non PNS dan tunjangan profesi guru ASN daerah disiapkan secara memadai

Editor: Alpen Martinus
Meta AI
GURU: Ilustrasi guru. Segini anggaran untuk gaji dan tunjangan guru juga dosen. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pendidikan menjadi satu di antara komponen penentu masa depan bangsa.

Sehingga wajar jika negara memberikan prioritas terhadap pendidikan.

di Indonesia, pemerintah sudah mengalokasikan puluhan triliun anggaran untuk para pengajar.

Baca juga: Kisah Perjuangan Dira Ivana Solang, Banting Setir dari Guru Honorer ke Dunia Perbankan di Sangihe

bahkan tahun depan, anggaran tersebut akan bertambah banyak lagi.

Namun penyalurannya dianggap belum terlalu maksimal, khususnya untuk guru non PNS.

Guru Honorer adalah tenaga pendidik yang belum diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada instansi pendidikan formal, mulai dari jenjang pendidikan dasar hingga pendidikan menengah.

Kebanyakan dari mereka mendapatkan gaji dan tunjangan seadanya saja.

Banyak yang berhadap agar pemmerintah memperhatikan guru non ASN.

Lantaran tugas dann tanggung jawab mereka sama, mencerdaskan anak bangsa.

Pemerintah akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 178,7 triliun untuk gaji, kesejahteraan, penguatan kompetensi hingga tunjangan guru dan dosen Aparatur Sipil Negara (ASN) dan non-ASN tahun 2026.

Hal itu disampaikan Presiden Prabowo dalam pidato Nota Keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dalam Sidang Pembukaan Masa Sidang DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8/2025).

"Untuk gaji guru, penguatan kompetensi, dan kesejahteraan guru serta dosen dialokasikan sebesar Rp 178,7 triliun. Tunjangan profesi guru non PNS dan tunjangan profesi guru ASN daerah disiapkan secara memadai,” kata Prabowo.

Alokasi anggaran untuk guru tersebut masuk dalam anggaran pendidikan tahun 2026 sebesar Rp 757,8 triliun, yang merupakan 20 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2026.

Selain untuk gaji hingga tunjangan guru, alokasi anggaran pendidikan juga termasuk untuk penyediaan beasiswa bagi siswa melalui Program Indonesia Pintar (PIP) dan program Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah.

"Pemerintah menyiapkan beasiswa bagi siswa dan mahasiswa dengan Program Indonesia Pintar untuk 21,1 juta siswa, KIP kuliah untuk 1,2 juta mahasiswa, dan peningkatan kualitas fasilitas sekolah kampus dialokasikan sebesar Rp 150,1 triliun,” ujar Prabowo.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved