Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Populer

Berita Populer Manado: Update Kasus Kematian Joel Tanos, Wilayah dengan Angka Kriminalitas Tinggi

Sejumlah topik berita menarik perhatian pembaca Tribunmanado.co.id di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), hingga Selasa (12/8/2025) pagi.

tribunmanado.co.id
BERITA POPULER - Kolase foto. Sejumlah topik berita menarik perhatian pembaca Tribunmanado.co.id di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), hingga Selasa (12/8/2025) pagi. Mulai dari kasus kematian Joel Tanos, daftar wilayah paling tinggi angka kriminalitas, hingga penemuan mayat bayi di Sario, Kecamatan Malalayang. 

"Memang ada beberapa daerah rawan terjadi kriminal dan wilayah ini yang menjadi fokus anggota untuk patroli rutin," tutur Iptu Agus, saat ditemui Tribun Manado com, Senin, (11/8/2025). 

Menurut Iptu Agus, keempat wilayah tersebut adalah Kecamatan Singkil, Kecamatan Sario, Kecamatan Tuminting, dan Kecamatan Paal Dua. 

Dari empat wilayah itu yang paling banyak kasus kriminalnya adalah Kecamatan Singkil. 

"Singkil paling tinggi kasus kriminal terutama kasus tawuran antara kelompok paling banyak," tutur Agus. 

Baca selengkapnya 

3. Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Malalayang

Sosok mayat bayi ditemukan warga di Kompleks Bahu, tepatnya di lokasi pembangunan lapangan tenis di Lingkungan II, Kelurahan Bahu, Kecamatan Malalayang, Kota Manado, Sulawesi Utara, Sabtu (9/8/2025). 

Penemuan jasad tersebut sempat menghebohkan warga sekitar. 

Kapolsek Malalayang AKP Elwin Kristanto menjelaskan, jasad bayi tersebut ditemukan oleh seorang pekerja proyek berinisial LK (61). 

LK awalnya menemukan bungkusan tas plastik putih pada Jumat (8/8/2025) sekitar pukul 08.30 Wita. 

Ia kemudian membawa bungkusan tersebut, dan meletakkannya di samping base camp pekerja.
LK baru membuka isi tas itu keesokan harinya, sekitar pukul 08.30 Wita, saat ia sedang bersama rekannya, SA (41). 

Di dalamnya, mereka menemukan kardus berukuran sekitar 30×20 sentimeter. Saat dibuka, LK dan SA tiba-tiba mencium bau busuk yang bersumber dari dalam kardus. 

Ternyata, di dalam kardus tersebut ada jasad bayi. 

"Bayi tersebut masih lengkap dengan plasenta, kemungkinan besar sudah meninggal saat dalam kandungan atau saat dilahirkan,” ungkap Elwin.
Mereka kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Malalayang. 

Sabtu pagi, sekitar pukul 09.45 Wita, personel piket SPKT dan Reskrim Polsek Malalayang tiba di lokasi, disusul tim Inafis Polresta Manado dan Tim DVI Bid Dokkes Polda Sulut. 

Jasad bayi tersebut kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sulut untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

Baca selengkapnya  

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved