Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Prada Lucky

Organ Ginjal dan Paru-Paru Prada Lucky Namo Diduga Telah Hancur Usai Dipukuli

Lanjut Lusi, dokter juga mengatakan organ ginjal dan paru-paru Prada Lucky sudah hancur sehingga membutuhkan tiga kantong darah. 

Editor: Frandi Piring
Handout
TNI MENINGGAL - Prada Lucky Chepril Saputra Namo merupakan anggota TNI AD yang masuk dalam Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan 834/Wakanga Mere (Yonif TP 834/WM), Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Bagi Lusi, kepergian Lucky meninggalkan duka mendalam. Sebagai kakak, ia merasa menyesal tidak bisa selalu berada di dekat adiknya. 

“Dia anaknya pergaulan luas, dekat sekali dengan mama. Kami akrab sejak kecil, bahkan dia sempat meminta saya untuk pindah di Nagekeo," kenangnya.

Saat ini keluarga berharap pihak berwenang mengusut tuntas dugaan kekerasan yang dialami Prada Lucky hingga menyebabkan kematiannya. 

Glen Fangidae, sepupu dan sahabat dekat Lucky juga mengenang almarhum Prada Lucky sebagai sosok yang terbuka dan hangat.

"Lucky itu orangnya ringan tangan, gampang bergaul, sangat terbuka. Dia cerita semua, dari hal kecil sampai yang penting," ujarnya.

Ia juga mengatakan  kebiasaan mereka duduk santai bersama setiap pagi.

"Duduk depan rumah, bikin teh, omong apa saja sebelum ke sekolah. Itu rutinitas kami selama 8 bulan saya di rumah ini," ungkap Glen.

Jenazah Prada Lucky dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Mapoli, Air Nona, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur pada Sabtu 9 Agustus 2025.

Perjalanan Singkat Prada Lucky sebagai Anggota TNI

Prada Lucky Chepril Saputra Namo merupakan anggota Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan 834/Wakanga Mere (Yonif TP 834/WM), Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Prada Lucky diduga menjadi korban penganiayaan senior hingga dilarikan ke IGD RSUD Aeramo, Nagekeo pada Sabtu (2/8/2025).

Kondisi Prada Lucky sempat membaik dan menceritakan penganiayaan yang dialaminya kepada dokter.

Setelah empat hari menjalani perawatan intensif, nyawa Prada Lucky tak tertolong.

Dalam institusi TNI, Prada merupakan singkatan dari Prajurit Dua, pangkat permulaan dalam kategori Tamtama.

Almarhum Lucky Namo lulus seleksi calon Tamtama TNI pada Februari 2025 dan menjalani pendidikan militer selama tiga bulan.

Pada Juni 2025, Prada Lucky dilantik sebagai anggota TNI Angkatan Darat.

Masa kedinasan Prada Lucky hanya dua bulan setelah resmi menjadi anggota TNI.

Prada Lucky meninggal dunia pada Rabu (6/8/2025) siang, setelah dirawat di rumah sakit.

-

Baca juga: Kisah Prada Lucky Namo sampai Jadi TNI: 7 Kali Gagal Tes, Saat Lolos Prajurit Malah Dibunuh Senior

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved