Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penemuan Mayat di Minahasa

5 Fakta Penemuan Jasad Bayi di Watulaney Minahasa: Tali Pusar Belum Digunting

Warga Desa Watulaney, Kecamatan Lembean Timur, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, digegerkan oleh temuan jasad bayi laki-laki.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Rizali Posumah
META AI
BAYI - Ilustrasi bayi yang baru dilahirkan. Gambar diakses di Meta AI pada Sabtu 19 Juli 2025. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Warga Desa Watulaney, Kecamatan Lembean Timur, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, digegerkan oleh temuan jasad bayi laki-laki.

Jasad bayi itu ditemukan di halaman belakang sebuah rumah warga, Jumat (18/7/2025) siang.

Penemuan itu segera dilaporkan ke aparat kepolisian dan kini sedang dalam penyelidikan Polres Minahasa.

Berikut ini lima fakta yang terungkap dalam kasus yang menyita perhatian publik tersebut:

1. Ditemukan Saat Anjing Menggonggong Tak Henti

Kapolsek Lembean Timur, Iptu Maxi Lattu menjelaskan bahwa penemuan bayi bermula dari kecurigaan seorang warga terhadap dua ekor anjing yang menggonggong ke arah suatu benda di belakang rumah.

“Saksi awalnya melihat 2 ekor anjing menggonggong dan melihat ke arah anjing tersebut terlihatlah ada sesuatu yang dikerumuni anjing tersebut, namun saksi tidak berani mendekat ke dekat anjing tersebut,” ujar Kapolsek.
 
2. Kondisi Tubuh Bayi Sudah Rusak Parah

Saat mendekat, warga menemukan jasad bayi laki-laki dalam keadaan tak bernyawa dan tubuhnya tidak lagi utuh.

“Saat mendekat, saksi melihat dengan jelas jasat bayi kelamin laki-laki yang sudah dalam kondisi, kepala hancur, tangan kanan hancur/ putus, tapak kaki kanan hilang dan tali pusar yang belum digunting,” jelas Iptu Maxi Lattu.

Petugas yang tiba di lokasi juga menemukan bahwa tubuh bayi telah membiru dan tampak seperti baru dilahirkan.

3. Polisi Kerahkan Tim Inafis

Pihak Polsek Lembean Timur langsung berkoordinasi dengan Polres Minahasa untuk menangani temuan ini secara lebih lanjut.

“Setelah menerima laporan warga, Personil langsung mendatangi TKP dan mendapati kondisi jasad bayi tersebut kelamin laki-laki, sudah dalam kondisi hancur/ tubuh tidak lengkap, kepala hancur, tangan kanan hilang, tapak kaki kanan hilang, tali pusar belum digunting, dan tubuh kebiruan,” ungkap Kapolsek.

“Untuk sementara belum diketahui asal jasad bayi yang telah meninggal tersebut,” tambahnya.

4. Tidak Ada Ibu Hamil yang Diketahui di Desa

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved