Warga Sulut di Kamboja
Akhirnya Dua Warga Sulut yang Diduga Jadi Korban TPPO di Kamboja Tiba di Manado
Akhirnya dua warga Sulut yang yang diduga menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Kamboja tiba di Manado.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Frandi Piring
Dok. Polsek Kawasan Bandara Sam Ratulangi Manado
Alfrianel dan Fabio (wajah blur), dua warga Sulut yang yang diduga menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Kamboja tiba di Manado, Sulawesi Utara pada Sabtu 24 Mei 2025.
Kata Mercy, pihak keluarga telah menyiapkan tempat peristirahatan terkahir Nahtasya.
Bahkan berbagai persiapan telah dilakukan di rumah duka yang terletak di Tikala Ares Manado.
"Kuburnya telah digali, rumah duka sudah dipersiapkan," jelasnya.
Ia mengaku sangat merasa kehilangan sahabat terbaiknya itu.
"Terima kasih Nahtasya sudah jadi sahabat terbaik, beristirahatlah dengan damai, sampai ketemu di Manado," ucap Mercy. (Edi)
Baca juga: Jovan Akui Uang Donasi untuk Pemulangan Jenazah Nahtasya dari Kamboja Sudah Habis Dipakai Main JO
Berita Terkait
Berita Terkait: #Warga Sulut di Kamboja
Polda Sulut Minta Keterangan Keluarga Nahtasya Antou Terkait Kasus Penggelapan Uang Donasi |
![]() |
---|
Soal Pemulangan Jenazah Natasya Antou dari Kamboja, BP3MI Fasilitasi Aduan Keluarga ke KBRI |
![]() |
---|
10 Warga Sulut Dicegah ke Kamboja di Bandara Sam Ratulangi, Telah Dipulangkan ke Keluarga |
![]() |
---|
Warga Minahasa Mengaku Dapat Ancaman, Merasa Lega Saat Diamankan Polisi di Manado |
![]() |
---|
Sifat Asli Nahtasya Antou Wanita Manado yang Meninggal di Kamboja Diungkap Sahabatnya: Suka Bercanda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.