Pemkab Minut
Peringati Hardiknas di Minut, Paud Kecamatan Kauditan Juara 1 Lomba Buat Kue Cucur
Lomba membuat kue cucur tingkat PAUD, TK, SD dan SMP se-Kabupaten Minut ini dalam rangka Gelar Kreasi dan Prestasi Minut Hebat Pendidikan Kuat.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Indry Panigoro
TRIBUNMANADO, AIRMADIDI - Tiga orang bunda Paud dari Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara (Minut) Juara 1 lomba buat kue tradisional cucur, di Pendopo Kantor Bupati Minut, Jumat (2/5/2025).
Mereka berhasil menyisihkan 9 kontestan lainnya, dengan meraih nilai paling tinggi 199.
Lomba membuat kue cucur tingkat PAUD, TK, SD dan SMP se-Kabupaten Minut ini dalam rangka Gelar Kreasi dan Prestasi Minut Hebat Pendidikan Kuat.
Memperingati hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2025 di Kabupaten Minut, pemenang tampak senang atas hasil tersebut.
"Senang bisa menang. Membuat cucur bagi kami sudah tidak lazim lagi, karena sering membuatnya," kata satu diantara Bunda Paud dari Kecamatan Kauditan usai di umumkan sebagai pemenang, Jumat (2/5/2025).
Untuk uara kedua tiga orang guru SD dari Kecamatan Talawaan dengan nilai 191.
Menurut juri, peserta yang meraih juara 2, kue cucur tradisional ada khasnya yakni bawang merah goreng dalam adonan membuat kue cucur.
Juara 3 SD dari Kecamatan Airmadidi dengan nilai 190.
Peserta ini menampilkan konsep nuansa serba ungu.

Mulai dari tempat adonan, sendok, tempat sampah, tempat tisue, celemek masak, tempat sampah hingga konvor gas berwarna ungu.
Juara 4 SD dari Kecamatan Kalawat dengan nilai 188 dan juara 5 SMP dari Kecamatan Dinembe.
Para peserta dinilai oleh dua orang juri, Deisy Ngangi S.Pdk, M.M dan Marsye Wullur S.Pdk M.M, yang keseharian sebagai pengawas.
Sebelum lomba dimulai, Deisy Ngangi S.Pdk, M.M menyampaikan kriteria lomba buat kue cucur.
Mulai dari rasa bobot nilainya 30 persen, tekstur 20 persen, tampilan penyajian 20 persen, kematangan 10 persen.
Kreativitas atau inovasi 10 persen, renda 32 bobot nilai 10 persen.
Bupati Minut Joune Ganda Ikut Bahas Pemotongan TKD dengan Mendagri dan Apkasi |
![]() |
---|
Sukses Ujian Seminar Program Doktor, Bupati Minut Joune Ganda: Campur Tangan Tuhan, Istri dan Anak |
![]() |
---|
Apkasi Respons Pemotongan TKD, Bupati Minut Joune Ganda Sebut Banyak Daerah Bergantung pada Pusat |
![]() |
---|
572 PPPK Paruh Waktu Minut Segera Dapat Nomor Induk Pegawai, Johanis Katuuk: Tidak Ada Titipan |
![]() |
---|
Metode Bupati Joune Ganda Stabilkan Pasokan dan Harga Pangan di Kabupaten Minahasa Utara Sulut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.