Takbiran di Sulut
Pawai Takbiran di Manado Sulawesi Utara Berlangsung Meriah, Jalan Piere Tendean Macet Ratusan Meter
Ribuan umat Muslim ikut serta dalam pawai takbiran yang menjadi tradisi menyambut Hari Raya Idul Fitri.
Penulis: Petrick Imanuel Sasauw | Editor: Alpen Martinus
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pawai Takbiran berlangsung meriah di Kota Manado, Sulawesi Utara, pada Minggu malam (30/3/2025).
Ribuan umat Muslim ikut serta dalam pawai takbiran yang menjadi tradisi menyambut Hari Raya Idul Fitri.
Sejumlah jalan utama di pusat kota mengalami kemacetan akibat banyaknya peserta pawai dan kendaraan yang melintas.
Baca juga: Pawai Takbiran di Bitung Sulut, Hengky Honandar dan Randito Ikut Start Sampai Finish
Salah satu titik kemacetan terjadi di Jalan Piere Tendean. Jalan ini sempat terjadi kemacetan hingga ratusan meter.
Kepadatan arus lalu lintas mulai terlihat dari kawasan Manado Town Square (Mantos) hingga ke Kawasan Megamas.
Beberapa kendaraan, terutama mobil pickup, tampak membawa speaker aktif yang memutar musik dengan volume cukup tinggi.
Di belakangnya, para pengendara motor ikut mengawal sambil mengumandangkan takbir.
Meskipun terjadi kemacetan, situasi tetap kondusif. Sejumlah titik dijaga oleh personil TNI dan Polri serta sejumlah pengamanan lainnya.
Petugas berjaga di sepanjang jalur utama untuk memastikan arus lalu lintas tetap terkendali dan mengantisipasi potensi gangguan keamanan.
Warga Manado yang menyaksikan pawai ini terlihat antusias, menikmati suasana yang penuh semangat menyambut Lebaran.
"Ramai sekali," kata salah satu warga yang menyaksikan sambil melakukan siaran langsung dengan smartphone nya.
Menurut dia, pawai Takbiran ini menjadi bagian dari tradisi yang mempererat kebersamaan dan kekhidmatan dalam menyambut hari kemenangan. (Pet)
			
                
												      	
												      	
				
			
											
											
											
											
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.