Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Profil Tokoh

Sosok Ci Una, Eksportir Sekaligus Pengusaha Hotel dan Kapal Cepat di Kepulauan Sangihe

Dulu dikenal sebagai penyelundup berbagai barang dari Kepulauan Sangihe ke Filipina atau sebaliknya. 

|
Jumadi Mappanganro / Tribun Manado
Siti Maemuna Nurhayati Bintaher alias Ci Una saat ditemui di rumahnya di Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Rabu (19/3/2025) malam. Ia dikenal sebagai eksportir sekaligus pemilik Hotel Hayana dan kapal cepat KM Jet Kawanua. 

Berlokasi di Jalan Apengsembeka, Kelurahan Santiago, Kecamatan Tahuna, Kepulauan Sangihe. Sekira 6,2 km dari Pelabuhan Nusantara Tahuna. 

Saat ke Tahuna, kami menginap di hotel ini. Tempatnya bersih. 

Yang menarik, waktu check-in maupun check-out lebih fleksibel. 

Check-in bisa dilakukan sebelum pukul 10 pagi. Sedangkan check-out bisa hingga sore. 

Kebijakan itu rupanya menyesuaikan jam kedatangan maupun keberangkatan kapal di Pelabuhan Tahuna.

Pengunjung yang tiba pagi di Pelabuhan Tahuna, bisa langsung check-in di Hayana Hotel. 

"Sedangkan yang mau pulang menggunakan kapal malam, bisa chek-out sore," jelas Ci Una.

Itulah yang kami rasakan saat menginap di Hayana Hotel, 19-20 Maret 2025. 

Kapal Cepat Jet Kawanua

Selain hotel, Ci Una kini merambah bisnis kapal cepat dengan mendirikan PT Bintaher Berkah Samudra.

Pada Januari 2025, perusahan ini telah mendatangkan kapal cepat KM Jet Kawanua. 

Ia memercayakan Fangky Sandy Maindoka sebagai Direktur PT. Bintaher Berkah Samudra. Sekaligus Direktur Hayana Hotel.

KM Jet Kawanua ini memiliki kapasitas penumpang 85 seat dengan bobot 43 gross tonnage (GT).

Kecepatan maximalnya 50 knot. Pelayaran dari Tahuna – Manado bisa ditempuh kurang lebih 4 jam. 

Namun rencana awal, KM Jet Kawanua akan melayani rute Manado - Kabupaten Kepulauan Sitaro. 

Ci Una masih menunggu beberapa dokumen agar KM Jet Kawanua bisa beroperasi.

"Mohon doanya agar dokumen yang dibutuhkan segera rampung dan kapal kami bisa beroperasi melayani masyarakat," harap pengusaha low profile ini.

Bangun Masjid

Sukses dengan sejumlah bisnisnya, Ci Una tak lupa bersyukur kepada Sang Khalik. 

Di dekat rumahnya di Tahuna, ia membangun masjid. Lumayan luas.

Saat kami datang, Rabu (19/3/2025), masjid ini sementara dibangun. Dinding dan lantainya sudah jadi.

Namun belum bisa ditempati untuk salat berjamaah. 

Ramadhan kali ini, Ci Una menggelar setiap hari buka puasa dan makan malam bersama di halaman rumahnya. 

Terbuka bagi siapa saja warga yang ingin datang. Seusai berbuka puasa, dilanjutkan salat magrib. Lalu isya dan tarawih berjamaah. 

Ditanya perihal harapannya, ia hanya berharap makin banyak orang bisa dapat pekerjaan.

"Termasuk jadi eksportir legal," harapnya. (jumadi mappanganro)

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved