Keracunan Makanan di Tomohon
Korban Dugaan Keracunan Makanan di Resepsi Pernikahan Tomohon Bertambah, Jadi 50 Orang
Dugaan kasus keracunan makanan yang terjadi usai resepsi pernikahan di Kelurahan Matani Satu, Kecamatan Tomohon Tengah, terus bertambah.
Penulis: Petrick Imanuel Sasauw | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID – Dugaan kasus keracunan makanan yang terjadi usai resepsi pernikahan di Kelurahan Matani Satu, Kecamatan Tomohon Tengah, terus bertambah.
Laporan terbaru menyebutkan sekitar 50 orang telah mengeluhkan gejala serupa setelah menghadiri acara tersebut.
Lurah Matani Satu, Erik Kalengkongan, membenarkan bahwa beberapa korban dirawat di rumah sakit yang berbeda, tidak hanya di Tomohon, tetapi juga di luar daerah.
“Ada sekitar 50 orang yang mengeluhkan sakit perut dan diare," ujarnya saat dihubungi awak media, Jumat (7/3/2025) malam.
Ia katakan, mereka yang mengalami gejala langsung memeriksakan diri ke rumah sakit terdekat.
Beberapa dirawat di Tomohon, ada juga yang di Manado, Minahasa Selatan, serta memilih menjalani perawatan di rumah masing-masing.
Dinkes Tomohon telah mengambil langkah-langkah investigasi, termasuk menelusuri asal makanan yang dikonsumsi para tamu undangan.
Tim dari Bidang Kesmas juga telah bergerak untuk menyelidiki pihak penyedia katering dan mengambil sampel makanan guna dilakukan uji laboratorium.
"Kami masih mendata seluruh korban dan terus berkoordinasi dengan berbagai rumah sakit yang menangani pasien dengan gejala dugaan keracunan.
Apalagi ada vendor katering dari luar Tomohon, sehingga kami juga bekerja sama dengan Dinkes Manado untuk menelusuri lebih jauh," ujar dr Jhon Lumopa, Kepala Dinkes Tomohon, Sabtu (8/3/2025).
Sementara itu, pihak keluarga korban telah diarahkan untuk melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan segera menghubungi fasilitas kesehatan jika mengalami gejala serupa. (Pet)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Permintaan Orang Tua Mahasiswa UKIT Setelah Kasus Dugaan Keracunan Makanan |
![]() |
---|
Orangtua Mahasiswa UKIT Kecewa, Sudah Bayar Mahal Anaknya Malah Dikasih Makanan tak Layak Konsumsi |
![]() |
---|
Ironi 79 Mahasiswa UKIT Keracunan Makanan di Asrama: Orangtua Bayar Biaya Jutaan, Korban Akui Trauma |
![]() |
---|
Keluh Kesah Orang Tua Korban Keracunan Makanan UKIT: Minta Ahli Gizi hingga Biaya Makan Dihapus |
![]() |
---|
Akhirnya Terungkap Penyebab Mahasiswa UKIT Mau Kembali ke Kampus Meski Alami Trauma Keracunan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.