Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Boltim Sulawesi Utara

Akibat Hujan Deras, Jalan Penghubung Kotamobagu-Boltim Sulawesi Utara Nyaris Amblas

"Saya sempat lewat di jalan ini tapi sama sekali tak ada tanda peringatan," ujarnya.

Penulis: Nielton Durado | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.co.id/Nielton Durado
JALAN AMBLAS - Jalan penghubung Kotamobagu-Boltim di Kecamatan Tutuyan, Boltim, Sulawesi Utara (Sulut), amblas, Sabtu (1/2/2025). Jalan tersebut sudah diaspal tahun lalu. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLTIM - Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dalam sepekan.

Longsor dan banjir pun sempat terjadi di Kabupaten Bolmong dan Kotamobagu.

Di Kabupaten Boltim, jalan penghubung Kotamobagu-Tutuyan pun nyaris putus. 

Dari pantauan Tribunmanado.co.id pada Sabtu (1/2/2025), sebagian jalan yang terletak di jalur Atoga ini sudah mulai amblas

Hal ini membahayakan pengendara yang hendak menuju Kotamobagu dari Kabupaten Boltim.

Salah satu warga Desa Bongkudai, Dori Djola, mengaku heran dengan tak adanya tanda peringatan.

Foto Tribun Manado Nielton Durado. *Caption: Jalan penghubung Kotamobagu
JALAN AMBLAS - Jalan penghubung Kotamobagu-Boltim di Kecamatan Tutuyan, Boltim, Sulawesi Utara (Sulut), amblas, Sabtu (1/2/2025). Jalan tersebut sudah diaspal tahun lalu.

"Saya sempat lewat di jalan ini tapi sama sekali tak ada tanda peringatan," ujarnya.

Ia mengatakan pada malam hari jalan tersebut juga sangat gelap.

Hal ini berbahaya bagi pengendara yang belum paham soal kondisi jalan tersebut.

"Kalau malam sangat gelap. Ini bisa menjadi potensi kecelakaan," ungkapnya.

Hal yang sama diungkapkan warga Modayag, Mutahir.

Baca juga: Lirik Lagu Tinggikan Yesus – LOJ Worship

Baca juga: Kondisi Terkini Pemudi Diduga Lompat dari Jembatan di Manado: Menjerit Akibat Patah Tangan dan Kaki

Menurutnya, jalan tersebut baru saja diperbaiki.

"Akhir 2024 baru diaspal. Tapi entah kenapa sekarang nyaris putus lagi," tuturnya. 

Dirinya meminta agar Pemprov Sulut bisa segera melakukan perbaikan. 

"Sebaiknya diperbaiki. Jangan tunggu ada korban dulu," tandas dia.(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved