Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

DBD di Minahasa

Angka Kasus DBD Tinggi di Minahasa, Ini yang Dilakukan Dinas Kesehatan

Kepala Dinas Kesehatan Minahasa, dr Olviane Rattu mengatakan saat ini pihaknya rutin melakukan pencegahan penyebaran DBD di Kecamatan dan Desa. 

Penulis: Mejer Lumantow | Editor: Alpen Martinus
Tribun Manado/Mejer Lumantow
Foging cegah DBD di Minahasa 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Tondano - Sepanjang tahun 2024 angka kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, terbilang tinggi.

Data dari Dinas Kesehatan Minahasa, tercatat sudah ada 408 kasus DBD terjadi dari Januari-November tahun 2024.

Dari 408 kasus tersebut, 1 orang meninggal dunia akibat DBD.

Baca juga: Kasus DBD di Bolmong Meningkat 2 Kali Lipat, Dinkes Ungkap Penyebabnya

Kepala Dinas Kesehatan Minahasa, dr Olviane Rattu mengatakan saat ini pihaknya rutin melakukan pencegahan penyebaran DBD di Kecamatan dan Desa. 

"Kita telah lakukan upaya-upaya pencegahan bersama masyarakat agar DBD tidak semakin meluas yaitu Gerakan Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) seperti 3M Plus, yaitu Menguras, Menutup, dan Memanfaatkan/Mendaur-ulang barang bekas," papar dr Olviane Rattu kepada Tribunmanado.co.id, Jumat (15/11/2024).

Di samping itu, Dinas Kesehatan berupaya melakukan langkah-langkah konkret seperti vaksinasi hingga melakukan Fogging diwilayah yang rawan DBD.

"Kami juga berupaya melaksanakan Gerakan 1 Rumah 1 Juru Pemantau Jentik," jelas Rattu.

Ia pun mengimbau masyarakat agat tetap waspada dengan virus DBD ini.

"Mari menjaga kebersihan lingkungan, membersihakan media penampung air, serta menerapkan pola hidup sehat," pungkas Rattu. (Mjr)

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved