Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bacaan Alkitab

Bacaan Alkitab Galatia 2:20 TB, Yesus yang Semakin Besar dalam Kehidupanku

Mematikan diri sendiri terkadang rasanya tidak enak. Kebanyakan orang ingin meninggikan, memuji, dan mempromosikan diri sendiri.

Penulis: Erlina Langi | Editor: Erlina Langi
Freepik image by gpointstudio/HO
Bacaan Alkitab Galatia 2:20 TB, Yesus yang Semakin Besar dalam Kehidupanku 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Bacaan Alkitab hari ini

Galatia 2:20 TB

namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.

Yesus yang Semakin Besar dalam Kehidupanku

Mematikan diri sendiri terkadang rasanya tidak enak. Kebanyakan orang ingin meninggikan, memuji, dan mempromosikan diri sendiri.

Tetapi dalam Kerajaan Allah, mematikan diri sendiri itu penting.

"Namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Hidup yang sekarang aku hidupi secara jasmani adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku."
Galatia 2:20 PBTB2

Seonggok tanah liat tidak bisa menjadi karya seni kecuali dibentuk menjadi suatu benda.

Sekaleng cat tidak bisa digunakan untuk sebuah mahakarya kecuali dituang terlebih dahulu.

Sisa karbon perlu berubah terlebih dahulu sebelum menjadi berlian.

Ulat bulu harus meninggalkan cara hidupnya yang lama untuk menjadi kupu-kupu yang cemerlang.

Undangan untuk mati sesungguhnya adalah undangan untuk hidup.

Saat kita memberikan hidup kita kepada Tuhan, kita memilih untuk menyerahkan rencana kita, keinginan kita, dan talenta kita.

Semua itu mungkin sulit. Tapi kita juga tahu ada hal lain yang lebih baik – dan Pribadi yang lebih baik – di sisi lain.

Tuhan bisa menyelaraskan kembali rencana, hasrat, dan talenta kita untuk kemuliaan-Nya.

Rasul Paulus, penulis kitab Galatia, mengalami sendiri kuasa Kristus yang mengubah hidup.

Kuasa Kristus yang radikal telah mengubah Paulus dari seorang yang menganiaya orang percaya, menjadi pengikut setia Yesus.

Oleh karena pengalaman tersebut, Paulus tahu bahwa satu-satunya cara untuk hidup adalah dengan menyerahkan setiap area kehidupannya kepada Kristus.

Dan itulah sebabnya dia mengajak kita melakukan hal yang serupa.

Yesus tidak dapat dibangkitkan tanpa terlebih dahulu disalibkan–dan prinsip yang sama berlaku juga bagi kita.

Jadi apa yang perlu Anda serahkan kepada Yesus hari ini? Sikap, kebiasaan, atau pikiran apa yang perlu Anda "salibkan"?

Datanglah apa adanya kepada Yesus, dan izinkan Dia untuk mengubah serta memperbarui hidup Anda.

#TribunEvergreen

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved