Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tomohon Sulawesi Utara

Lokakarya Implementasi Kurikulum Merdeka di Tomohon: Menuju Pendidikan Dinamis dan Inovatif

Di AAB Guest House, Kota Tomohon, Sulawesi Utara, digelar Lokakarya Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).

Penulis: Petrick Imanuel Sasauw | Editor: Alexander Pattyranie
Dok. Humas Pemkot Tomohon
Lokakarya Implementasi Kurikulum Merdeka di Tomohon. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Di AAB Guest House, Kota Tomohon, Sulawesi Utara, digelar Lokakarya Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) yang dihadiri oleh sejumlah tokoh pendidikan setempat, Rabu (17/7/2024).

Dalam acara tersebut, Wali Kota Tomohon yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kota Tomohon, Edwin Roring SE ME.

Beliau menyampaikan pentingnya Kurikulum Merdeka bagi perkembangan dunia pendidikan di Indonesia.

Dalam sambutannya, Edwin Roring menekankan bahwa Kurikulum Merdeka adalah langkah maju yang menekankan pada kebebasan belajar, inovasi, dan pengembangan potensi siswa secara maksimal.

"Kurikulum ini memberikan keleluasaan bagi guru untuk mengembangkan metode pengajaran yang kreatif dan relevan dengan kebutuhan siswa, sehingga pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan bermakna," ujarnya.

Edwin juga menekankan pentingnya adaptasi terhadap era digital.

"Kita sekarang ini berada di era digitalisasi. Guru harus menyesuaikan dengan perkembangan ini.

Saat ini, bidang pendidikan di Tomohon sudah berada di jalur yang benar," tambahnya.

Peran guru, menurut Edwin, sangat vital dalam implementasi Kurikulum Merdeka.

"Guru bukan hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai fasilitator, motivator, dan inspirator bagi siswa.

Dengan memahami dan menerapkan kurikulum ini, kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih dinamis, interaktif, dan berpusat pada siswa," tegasnya.

Pemerintah Kota Tomohon mendukung penuh implementasi Kurikulum Merdeka yang kreatif dan inovatif.

Melalui lokakarya ini, diharapkan para guru dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam serta keterampilan praktis yang diperlukan untuk mengimplementasikannya di sekolah masing-masing.

"Kami juga berkomitmen untuk terus menyediakan sarana dan prasarana yang mendukung serta berbagai program pelatihan untuk meningkatkan kompetensi para guru," lanjut Edwin.

Dalam kesempatan tersebut, Edwin juga mengingatkan pentingnya loyalitas dan integritas bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN).

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved