Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilkada Jakarta 2024

Duet Anies-Kaesang Menguat, PDIP: Kaesang Ketua Umum Minim Pengalaman

PDIP menyindir Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum Partai yang minim pengalaman di tengah isu duet Anies-Kaesang maju di Pilkada 2024.

Editor: Frandi Piring
Instagram@kaesangp
Duet Anies-Kaesang Menguat, PDIP: Kaesang Ketua Umum Minim Pengalaman. 

Aplagi nuansa politik di Indonesia sangat berjalan dinamis dan bisa berubah di waktu terakhir pendaftaran pada Agustus 2024 mendatang.

“Ini kan masih sangat dinamis, karena sampai Agustus bisa saja terjadi apa-apa,” ucap anggota DPRD DKI Jakarta ini.

Pantas menambahkan, dalam sebuah koalisi parpol tentu ada mekanisme yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.

PDIP tetap berkeinginan mengajukan kadernya, apalagi partai itu memperoleh kursi kedua terbesar di DPRD yakni 15 orang.

“Iya dalam komunikasi pasti ada take and give, ada komunikasi politik, termasuk juga pasangan. Itu pasti lah,” imbuhnya.

Hingga kini, DPD PDIP menyerahkan keputusan itu kepada DPP PDIP selaku pemegang kebijakan. Dia meyakini, DPP PDIP sudah membicarakan hal ini dengan berbagai parpol yang ada, termasuk PKB dan PKS yang sudah bertekad mendukung Anies Baswedan.

“Sekarang kan ranahnya sudah di DPP. Kami yakin komunikasi di tingkat pusat pasti terjadi lah. Di tingkat lokal kita sih selalu membangun komunikasi. Dengan Pak Hasbiallah (Ketua DPW PKB DKI Jakarta) juga kan sering ketemu juga. Pada waktunya nanti pusat yang akan memutuskan,” jelasnya.

Komentar Anies soal Kaesang

Sebelumnya, Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjawab soal isu duet dengan Kaesang Pangarep di Pilgub Jakarta 2024.

Eks capres nomor urut 1 itu menegaskan, sampai saat ini belum membahas atau memilih sosok calon pendamping untuk bertarung di Pilkada 2024 yang digelar November mendatang.

Hal tersebut disampaikan Anies saat ditemui awak media usai melaksanakan salat Jumat di Masjid Raya Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat (14/6/2024).

"Saat ini belum ada pembahasan nama siapa pun juga dan menurut saya belum dan tidak penting membahas nama sekarang," jelas Anies.

Anies menekankan, saat ini jauh lebih penting untuk membahas atau merumuskan gagasan yang akan diusung pada Pilkada 2024.

Anies paham betul permasalahan Jakarta mulai dari persoalan kartu lanjut usia (lansia), Kampung Bayam, penerimaan siswa baru, dan harga bahan pokok.

"Pembahasan (nama) hari ini prematur, jadi nama a, b, c, d, e yang disodorkan enggak usah jadi keramaian itu belum ada pembahasan apa pun. Agenda besarnya harus dirumuskan menurut saya yang lebih penting bahas kampung bayam daripada membahas nama calon wakil gubernur," jelasnya.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved