Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tomohon Sulawesi Utara

Pemkot Tomohon Usung 8 Program Prioritas Pembangunan di Tahun 2025, Berikut Rincinya

Menurut Caroll Penyelenggaraan musrenbang RKPD saat ini, merupakan salah satu tahapan dalam rangka penyusunan rencana kerja pemerintah daerah

Penulis: Hesly Marentek | Editor: Alpen Martinus
Tribun Manado/Hes
Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Tomohon Tahun 2025 

TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON-Wali Kota Tomohon Caroll Senduk membuka Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Tomohon Tahun 2025.

Kegiatan ini digelar di Welu Woloan, Jumat (22/3/2024).

Menurut Caroll Penyelenggaraan musrenbang RKPD saat ini, merupakan salah satu tahapan dalam rangka penyusunan rencana kerja pemerintah daerah Kota Tomohon tahun 2025. 

Baca juga: Buka Musrenbang Regional Sulawesi dan RKPD 2024, Steven Kandouw Beber Keberhasilan Olly Dondokambey

Yang mana akan memasuki tahapan pematangan rancangan RKPD dengan menyelaraskan substansi rancangan rencana kerja (RENJA) masing-masing perangkat daerah berdasarkan hasil forum lintas perangkat daerah.

"Rencana program dan kegiatan yang akan termuat dalam dokumen RKPD nantinya harus bersinergi dengan tema, sasaran prioritas, rencana program aksi pembangunan yang disepakati. Serta memperhatikan berbagai pokok pikiran dari stakeholder/pemangku kepentingan, yang tentunya harus sinkron dengan tema serta program prioritas pembangunan nasional dan provinsi Sulawesi Utara," ungkap Caroll.

Untuk itu, setelah mempertimbangkan hal tersebut, telah dirancang tema pembangunan kota tomohon tahun 2025 yaitu Memperkuat ketahanan ekonmi, peningkatan sdm berkualitas dan berdaya saing menuju Kota Tomohon sebagai kota wisata berkelanjutan.

Dengan 8 program prioritas pembangunan.

"Pertama, pembangunan yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan, kedua penanggulangan kemiskinan dan pengangguran. Ketiga meningkatan produktivitas pertanian dan pariwisata," paparnya.

"Keempat, peningkatan daya saing ekonomi dan investasi daerah, kelima stabilitas daerah yang terjamin. Keenam penguatan kapasitas SDM. Ketujuh peningkatan kualitas tata kelola, tomohon smart city dan pelayanan publik. Serta kedelapan Pembangunan infrastruktur dan konektivitas," tambah Caroll.

Caroll juga menyebut dibutuhkan aspirasi-aspirasi dari para pemangku kepentingan sebagai variabel dalam penetapan program prioritas pembangunan yang berorientasi pada pemenuhan.

"Masyarakat, pemerintah, dan swasta merupakan elemen penting dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang tepat sasaran," tukasnya. (hem) 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved